Pengaruh Pupuk Guano dan Jenis Media Tanam Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Mentimun (Cucumis sativus L.) Varietas Saturnus
Abstract
Tanaman mentimun (Cucumis sativus L.) merupakan komoditas hortikultura dengan nilai ekonomis dan gizi yang cukup tinggi. Produksi buah mentimun kerap mengalami fluktuatif, hal tersebut tidak seimbang dengan permintaan buah yang semakin meningkat seiring dengan pertambahan jumlah penduduk. Kendala budidaya tanaman mentimun diantaranya akibat penggunaan media tanam dan hara yang belum mampu memenuhi kebutuhan tanaman, sehingga produksi buahnya belum optimal. Menurunnya kualitas khususnya pada bagian top soil tanah mampu mempengaruhi sifat fisik dan kimia tanah, sehingga diperlukan perbaikan dalam aspek budidaya dengan penambahan bahan organik dan media tanam. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui interaksi penggunaan pupuk guano dan media tanam serta kombinasi perlakuan guano dan jenis media tanam yang berpengaruh terhadap pertumbuhan tanaman. Penelitian bertempat di Lahan Kampus II UIN Bandung pada bulan Mei hingga Juli 2022. Metode yang digunakan ialah Rancangan Acak Kelompok dengan 2 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan pertama yaitu Pupuk Guano 0 t ha-1 (g0); 15 t ha-1 (g1); 30 t ha-1 (g2); and 45 t ha-1 (g3). Perlakuan kedua yaitu Media Tanam = tanah (m0); tanah+cocopeat (m1); dan tanah+arang sekam (m2). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan pupuk guano kelelawar 30 t ha-1 serta media tanam tanah+arang sekam mampu mempengaruhi tinggi dan jumlah daun tanaman metimun.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)DOI: https://doi.org/10.24198/zuriat.v34i1.46671
DOI (PDF (Bahasa Indonesia)): https://doi.org/10.24198/zuriat.v34i1.46671.g20117
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Zuriat @ PERIPI - Universitas Padjadjaran

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.