Interaksi Genotipe x Lingkungan, Stabilitas dan Adaptasi Jagung Hibrida Harapan UNPAD di 10 Lokasi di Pulau Jawa

M. Saraswati, A. N. Oktafian, Agung Karuniawan, Dedi Ruswandi

Abstract


Sembilan genotip jagung hibrida Harapan Unpad diseleksi berdasarkan interaksi G × E, stabilitas, adaptasi dan daya hasil. Percobaan dilakukan di sepuluh lokasi di Pulau Jawa, yaitu Ciamis, Tasik-Gombong, Tasik- SPMA, Cianjur, Lembang, Karawang, Nganjuk BLGBG, Nganjuk-Pace, Jatinangor dan Tanjung Sari. Dari Pebruari 2005−Juli 2006. Percobaan untuk setiap lokasi disusun dalam Rancangan Acak Kelompok (RAK), dengan dua ulangan dan satu kultivar cek Bisi-2. Uji Homogenitas Barlett digunakan untuk melihat homogenitas varians galat dari beberapa lokasi. Analisis gabungan dilakukan jika varians galat homogen. Analisis gabungan memperlihatkan adanya interaksi G × E untuk semua karakter yang diamati. Berdasarkan analisis stabilitas ternyata semua hibrida Unpad memperlihatkan penampilan yang tidak stabil, sehingga direkomendasikan untuk dibudidayakan pada lingkungan yang spesifik. Uji multilokasi di Pulau Jawa juga berhasil menyeleksi hibrida Unpad baru, yaitu: S6A*1 ×11, S6A*11 × 11, S6A*90 × 11, S6A*25 × 18, S6A*29 × 11, dan S6A*37 × 11.




DOI: https://doi.org/10.24198/zuriat.v17i1.6800

Refbacks

  • There are currently no refbacks.





Zuriat @ PERIPI - Universitas Padjadjaran



Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.