STRATEGI PENGEMBANGAN KENTANG (Solanum tuberosum L.) PADA KELOMPOK TANI PALINTANG JAYA, DESA CIPANJALU KECAMATAN CILENGKRANG, KABUPATEN BANDUNG

Milda Selvia, Endah Djuwendah

Abstrak


ABSTRAK

Kelompok Tani Palintang Jaya merupakan satu-satunya kelompok tani yang mengikuti kegiatan diklat yang diselenggarakan oleh Balai Besar Pelatihan Pertanian Lembang (BBPP-Lembang). Salah satu kendala yang dihadapi oleh Kelompok Tani Palintang Jaya adalah produktivitas kentang yang belum optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pendapatan yang diterima petani, menganalisis lingkungan internal dan eksternal, serta merumuskan alternatif dan prioritas strategi yang dapat dilakukan oleh Kelompok Tani Palintang Jaya. Faktor-faktor utama lingkungan internal dan eksternal diidentifikasi dengan menggunakan matriks IFE dan EFE. Hasil dari matriks IFE dan EFE digunakan untuk dasar penyusunan alternatif strategi dengan alat analisis matriks IE dan matriks SWOT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendapatan usahatani bibit kentang dan usahatani kentang konsumsi menguntungkan untuk dijalankan. Berdasarkan matriks IE, kelompok tani tersebut berada pada posisi menjaga dan mempertahankan (sel V). Berdasarkan analisis SWOT maka dihasilkan 6 alternatif strategi. Prioritas strategi yang dapat direkomendasikan untuk diterapkan terlebih dahulu oleh Kelompok Tani Palintang Jaya adalah meningkatkan kemampuan anggota dalam budidaya bibit kentang.

Kata Kunci : Pendapatan, Strategi, Pengembangan, Usahatani, Kentang

ABSTRACT

Palintang Jaya Farmers Group is the only farmer group that participates in the training activities organized by the Lembang Agricultural Training Center (BBPP-Lembang). One of the obstacles faced by the Palintang Jaya Farmers Group is that potato productivity is not optimal. This study aims to determine the income received by farmers, analyze the internal and external environment, and formulate alternatives and priority strategies that can be done by the Palintang Jaya Farmers Group. The main factors of the internal and external environment are identified using the IFE and EFE matrices. The results of the IFE and EFE matrices are used for the basis of the preparation of alternative strategies with IE matrix and SWOT matrix analysis tools. The results showed that potato seed farming income and potato farming consumption were profitable to run. Based on the IE matrix, the farmer group is in a position to maintain and maintain (cell V). Based on the SWOT analysis, 6 alternative strategies were produced. The strategic priority that can be recommended to be implemented in advance by the Palintang Jaya Farmers Group is to increase the ability of members to cultivate potato seeds.

Keywords: Income, Strategy, Development, Farming, Potatoes


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Badan Pusat Statistik. 2017. Povinsi Jawa Barat Dalam Angka 2016. Jawa Barat.

David Fred R. 2009. Manajemen Strategis: Konsep, Edisi Keduabelas. Salemba Empat: Jakarta.

Purwanto, M. J., Harisudin, M., dan Qonita, A. 2016. Strategi Pengembangan Budidaya Kentang (Solanum Tuberosum L) Di Kecamatan Ngablak Kabupaten Magelang. Sepa: Vol.13 No.1: 53-62. ISSN: 1829-9946.

Rangkuti Freddy. 2006. Analisis SWOT: Teknik Membedah Kasus Bisnis. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Samandi Budi. 2007. Kentang dan Analisis Usaha Tani. Yogyakarta: Kanisius. ISBN : 978-979-21-1461-4

. 1997. Usaha Tani Kentang. Yogyakarta: Kanisius.

Setiadi dan Nurulhuda Surya Fitri. 2003. Kentang ( Varietas dan Pembudidayaan ). Jakarta: Penebar Swadaya. ISBN : 979-489-169-X

Setiadi. 2009. Budidaya Kentang. Jakrta: Swadaya. ISBN 979-002-383-9

Sugiyono.2012.Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alvabeta, CV.

Suratiyah Ken. 2015. Ilmu Usahatani edisi revisi. Jakarta : Penebar Swadaya.

Tim Penyusun Program Desa Cipanjalu. 2018. Data Potensi Desa Cipanjalu tahun 2017.

Wulandari Sekar Nur. 2009. Pendapatan Usahatani Dan Pengembangan Usaha Tanaman Hias Daun Potong Di Bogor, Jawa Barat (Kasus Pada PT Pesona Daun Mas Asri Dan Kelompok Tani Al-Busyro Florist. Skripsi. Departemen Ilmu Sosial Ekonomi Fakultas Ekonomi dan Manajemen Institut Pertanian Bogor: Bogor




DOI: https://doi.org/10.24198/agricore.v3i2.20791

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##