KESEIMBANGAN HARGA DAN KUANTITAS PASAR SUSU SEGAR DI INDONESIA

Lilis Imamah Ichdayati, Eny Dwiningsih, Risma Kurnia Putri

Abstrak


Produksi susu dalam negeri hanya mampu memenuhi kebutuhan permintaan konsumsi susu sebesar 30 % saja, sisanya 70 % dipasok dari impor. Di sisi lain tingkat konsumsi susu perkapita Indonesia relatif rendah. Hal ini menjadi peluang bagi usaha ternak sapi perah dalam menyediakan susu sapi segar.  Tujuan penulisan artikel ini adalah mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi biaya produksi susu segar, harga dan kuantitas susu segar sebagai keseimbangan permintaan dan penawaran dalam pasar susu segar. Sumber data sekunder periode 1993-2017. Instrumen analisis menggunakan metode persamaan simultan two stage least square (2LSL).

Hasil analisis adalah model persamaan biaya produksi susu segar dipengaruhi oleh variabel biaya pakan, listrik dan air, obat-obatan dan bahan bakar. Model persamaan produksi susu segar dipengaruhi oleh variabel jumlah sapi laktasi dan jumlah pakan konsentrat. Dari sisi pasar susu segar, model persamaan penawaran susu segar dipengaruhi oleh variabel jumlah susu segar dan harga teh sebagai komplementer, diikuti varibel harga susu segar dan harga kopi sebagai substitusi. Sedangkan dari model persamaan permintaan yang berpengaruh adalah variabel pendapatan perkapita, jumlah produksi, harga teh dan harga kopi sebagai produk komplementer dan substitusi. Model persamaan harga susu segar dipengaruhi oleh variabel total biaya produksi dan jumlah permintaan susu segar.


Teks Lengkap:

23 - 36

Referensi


Ako, Ambo. 2013. Ilmu Ternak Perah Daerah Tropis. IPB Press, Bogor.

Badan Pusat Statistik. 2018. PDB Triwulanan Atas Dasar Harga Konstan 2010 Menurut Lapangan Usaha ; 1. https://www.bps.go.id/dynamictable/2015/05/06/827/-seri-2010-pdb-triwulanan-atas-dasar-harga-konstan-2010-menurut-lapangan-usaha-miliar-rupiah-2014-2018.html. Diakses pada 09 Juni 2018 pukul 21.38 WIB.

Badan Pusat Statistik. 2017. Hasil Survei Struktur Ongkos Usaha Peternakan 2017. Badan Pusat Statistik, Jakarta. (berbagai tahun )

Hasanah, Ani Nasihatul. 2015. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Produksi Susu Sapi Perah dan Analisis Pendapatan Peternak Studi Kasus Peternakan Kampung 99 Pepohonan [Skripsi]. Program Studi Agribisnis, Fakultas Sains dan Teknologi, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Kementerian Pertanian RI. 2018. Kemitraan Tetap Lanjut Meski ada Permentan Persusuan yang Baru ;1 http://www.pertanian.go.id/home/?show=news&act=view&id=3322. Diakses pada 14 Februari 2019 pukul 6:45 WIB.

Kusnadi, Uka dan E Juarini. 2007. Optimalisasi Pendapatan Usaha Pemeliharaan Sapi Perah dalam Upaya Peningkatan Produksi Susu Nasional [jurnal]. Wartazoa Volume 17 No 1 Th 2007. Balai Penelitian Ternak, Bogor.

Rahardja, Pratama dan Mandala Manurung. 2010. Teori Ekonomi Mikro, Suatu Pengantar, Edisi keempat. Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta.

Sidik, Syahrizal. 2018. Belum Memadai, Harga Susu yang Layak diTingkat Peternak Rp.7,500 – Rp. 7,800 per Liter;1. http://www.tribunnews.com/bisnis/2018/07/30/belum-memadai-harga-susu-yang-layak-di-tingkat-peternak-rp-7500-rp-7800-per-liter. Diakses pada 31 Januari 2019 pukul 20:48 WIB.

Siregar, Sori B. 2003. Peluang dan Tantangan Peningkatan Produksi Susu Nasional [Jurnal]. WARTAZOA Vol. 13 No.2 Th. 2003. Balai Penelitian Ternak, Bogor.

Supianto. 2018. Kementan Target 2025 Kebutuhan Susu Nasional Terpenuhi;1. http://www.jurnas.com/artikel/31201/Kementan-Target-2025-Kebutuhan-Susu-Nasional-Terpenuhi/. Diakses pada 13 Februari 2019 Pukul 8:14 WIB.

Supriadi,dkk. 2017. Pengaruh Pemberian Ransum Berbagai Kualitas Pada Produksi Air Susu Peranakan Sapi Perah Friesian Holstein Di Kabupaten Sleman Yogyakarta [Jurnal]. Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian, Vol. 20, No.1, Maret 2017: 47-58. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian, Yogyakarta.

Syamsuddin, Syamri dan Detri Karya. 2018. Mikroekonomi untuk Manajemen. Rajawali Press, Depok.

Zuhriyah, Amanatuz. 2010. Analisis Permintaan dan Penawaran Susu Segar di Jawa Timur [Jurnal]. EMBRYO Vol.7 Desember 2010 No.2 ISSN 0216-0188. Jurusan Agribisnis, Fakultas Ilmu Pertanian Universitas Trunojoyo, Jawa Timur.A




DOI: https://doi.org/10.24198/agricore.v4i2.25358

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##