ANALISIS KEBERLANJUTAN PERKEBUNAN TEH UNIT MALABAR DI PTPN VIII PANGALENGAN JAWA BARAT

Farah Larasati, Ernah Tangim, Nur Syamsiyah, Eka Purna Yudha

Abstrak


Abstrak

Teh merupakan salah satu komoditi unggulan perkebunan Indonesia yang dijadikan sebagai penghasil devisa negara. Tanaman teh dilestarikan mulai dari pemeliharaan hingga pengolahannya menjadi produk berdaya saing. Unit Malabar merupakan perusahaan agroindustri yang mengupayakan tanaman teh dengan berbagai aspek pendukung didalamnya, seperti aspek lingkungan, aspek ekonomi, dan aspek sosial. Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi dan menganalisis status keberlanjutan perkebunan teh Unit Malabar yang terletak di Pangalengan Jawa Barat. Desain penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan metode Multidimensional Scalling (MDS) Rap. Data yang digunakan yaitu data primer dan data sekunder. Data Primer diperoleh melalui observasi, wawancara, dokumentasi, dan pengisian kuesioner yang didukung oleh 4 informan kunci dan 30 responden sebagai pelengkap sumber data yang ditentukan secara purposive. Hasil penelitian menunjukkan bahwa atribut-atribut dalam aspek lingkungan dinilai cukup berkelanjutan dengan indeks sebesar 74,63%. Atribut-atribut dalam aspek ekonomi dinilai berkelanjutan dengan indeks sebesar 77,68%. Sedangkan atribut-atribut dalam aspek sosial dinilai kurang berkelanjutan dengan indeks sebesar 57,23% pada skala 0-100. Berdasarkan status keberlanjutannya, terdapat 2 atribut sensitif pada masing-masing aspek yang berpengaruh secara positif terhadap perkebunan teh.

Kata kunci: Perkebunan teh, MDS Rap, Kebun Malabar, keberlanjutan.

Abstract

Tea is one of Indonesia's leading plantation commodities which is used as a foreign exchange earner. Tea plants are preserved from maintenance to processing into competitive products. Malabar Unit is an agro-industrial company that cultivates tea plants with various supporting aspects in them, such as environmental aspects, economic aspects, and social aspects. This study was conducted to evaluate and analyze the sustainability status of the Malabar Unit tea plantation located in Pangalengan, West Java. The research design used is qualitative with the Multidimensional Scaling (MDS) Rap method. The data used are primary data and secondary data. Primary data was obtained through observation, interviews, documentation, and filling out questionnaires supported by 4 key informants and 30 respondents as complementary data sources determined purposively. The results of the study showed that the attributes in the environmental aspect were considered quite sustainable with an index of 74.63%. The attributes in the economic aspect were considered sustainable with an index of 77.68%. While the attributes in the social aspect were considered less sustainable with an index of 57.23% on a scale of 0-100. Based on its sustainability status, there are 2 sensitive attributes in each aspect that have a positive influence on tea plantations.

Keywords: Tea plantation, MDS Rap, Malabar Garden, sustainability.


Teks Lengkap:

39-50

Referensi


Alfarezy, A., & Hadianto, A. (2022). Analisis Efisiensi Produksi dan Pendapatan Usahatani Bunga Krisan di Desa Cikanyere, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Cianjur. Indonesian Journal of Agriculture Resource and Environmental Economics, 1(1), 25–36.

Badan Pusat Statistik. (2023). Statistika Indonesia 2023. Badan Pusat Statistik.

Basir, M. I. (2019). Pemanfaatan Lahan Bekas Penggalian Tanah Pembuatan Batu Bata untuk Persawahan di Desa Gentungang Kecamatan Bajeng Barat Kabupaten Gowa. Jurnal Environmental Science, 1(2).

Cahyani, W. S., Setyobudiandi, I., & Affandy, R. (2018). Kondisi dan Status Keberlanjutan Ekosistem Terumbu Karang di Kawasan Konservasi Perairan Pulo Pasi Gusung, Selayar. Jurnal Ilmu Dan Teknologi Kelautan Tropis, 10(1), 153–166.

Christianto, P. P. (2016). Pengaruh Pengelolaan Air Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Padi (Oryza Sativa L.) Pada Lahan Sawah Bukaan Baru.

Dalimoenthe, S. L., Wulansari, R., & Rezamela, E. (2017). Dampak Perubahan Iklim Terhadap Produktivitas Pucuk Teh Pada Berbagai Ketinggian Tempat / Impact Of Climate Changes On Leaves Productivity In Various Elevation Levels. Jurnal Penelitian Tanaman Industri, 22(3), 135.

De Corato, U. (2020). Agricultural Waste Recycling In Horticultural Intensive Farming Systems By On-Farm Composting And Compost-Based Tea Application Improves Soil Quality And Plant HealthA Review Under The Perspective Of A Circular Economy. Science Of The Total Environment, 738, 139840.

Dewi Anjarsari, I. R., Jajang Sauman Hamdani, Cucu Suherman, Tati Nurmala, Heri Syahrian Khomaeni, & Vitria Puspitasari Rahadi. (2021). Studi Pemangkasan Dan Aplikasi Sitokinin-Giberelin Pada Tanaman Teh (Camellia Sinensis (L.) O. Kuntze) Produktif Klon GMB 7. Jurnal Agronomi Indonesia (Indonesian Journal Of Agronomy), 49(1), 89–96.

Fauzi, A (2019). Teknik Analisis Keberlanjutan. PT. Gramedia Pustaka Utama

Fitrianti, A. N. (2023). Hubungan antara Tenaga Kerja dan Upah dalam Meningkatkan Produktivitas Sumber Daya Manusia Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol 2 No 2

Hermawan, L. (2015). Dilema Diversifikasi Produk: Meningkatkan Pendapatan atau Menimbulkan Kanibalisme Produk? Jurnal Ilmiah Universitas Trunojoyo Madura. Vol 9 No 2.

Holy, I., Haedar, H., & Dewi, S. R. (2023). Pengaruh Pelatihan dan Pengembangan Karyawan Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan. Jesya, 6(2), 1761–1771.

Kholil, K., Dharoko, T. A., & Widayati, A. (2015). Pendekatan Multi Dimensional Scaling untuk Evaluasi Keberlanjutan Waduk Cirata - Propinsi Jawa Barat (Multidimensional Scaling Approach To Evaluate Sustainability Of Cirata Reservoir – West Java Province). Jurnal Manusia Dan Lingkungan, 22(1), 22

Koestiono, D., & Hardana, A. E. (2018). Sistem Agribisnis.Universitas Brawijaya,Malang.

Kusnaedi, Putri Maudi dan Ernah.2024. Analisis Daya Saing Komoditas Teh Hitam Indonesia di Pasar Global.Mimbar Agribisnis: Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis

Januari, 2024, 10(1): 1580-1588




DOI: https://doi.org/10.24198/agricore.v9i2.58148

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##