Model Perencanaan Kebijakan dalam Peningkatan Produktivitas Tembakau Besuki Na-Oogst di Kabupaten Jember (Mactor Analysis)
Abstrak
Tembakau merupakan salah satu komoditas unggulan di Kabupaten Jember dimana 90% produksinya dikirim untuk ekspor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi peningkatan produktivitas tembakau Besuki Na-Oogst dengan melihat peran aktor dan hubungan antar aktor terhadap pengembangan tembakau Besuki Na-Oogst di Kabupaten Jember. Penelitian dilaksanakan di Kabupaten Jember, Provinsi Jawa Timur sebagai produsen tembakau nomor satu di Jawa Timur. Penelitan ini merupakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif. Metode penentuan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling, sementara itu metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis Mactor (Matrix of Alliances and Conflicts: Tactics, Objectives and Recommendations). Data penelitian merupakan data primer yang diperoleh melalui observasi, wawancara, dan kuesioner. Wawancara dilakukan kepada 25 orang sebagai responden meliputi petani tembakau, bea cukai, Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, perusahaan tembakau, perokok aktif dan pasif, perguruan tinggi, dan Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (APTI) yang diambil acak dikarenakan sudah dapat mewakili seluruh populasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Bea Cukai memiliki peranan tinggi dengan ketergantungan yang tinggi yang berarti aktor Bea Cukai merupakan aktor utama yang sangat memengaruhi pengembangan produktivitas perkebunan tembakau namun tidak memiliki akses secara langsung untuk mengembangkan perkebunan tembakau. Aktor petani tembakau dan APTI memiliki peranan tinggi dengan ketergantungan rendah yang artinya aktor ini bisa memengaruhi pengembangan produktivitas perkebunan tembakau dan memiliki akses secara langsung untuk mengembangkan perkebunan tembakau. Oleh karena itu, diperoleh strategi termasuk peningkatan produktivitas tembakau, peningkatkan permintaan tembakau, melakukan peningkatan infrastruktur, melakukan pengembangan dalam penerapan teknologi, peningkatan lapangan pekerjaan, peningkatan persediaan pupuk subsidi; dan pengembangan pasar yang lebih luas atau peluang ekspor.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFDOI: https://doi.org/10.24198/agrikultura.v35i3.55695
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.copyrightStatement##
Jurnal Agrikultura terdaftar dengan ISSN 0853-2885(cetak) dan ISSN 2685-3345 (online).
Telah terakreditasi selama lima tahun sebagai Jurnal Ilmiah berdasarkan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia SK No.105/E/KPT/2022 tanggal 07 April 2022 (Vol. 32 No. 3 Tahun 2021 hingga Vol. 37 No. 2 Tahun 2026) dan diindeks dalam SINTA 2
Jurnal Agrikultura © Copyright 2022. All Rights Reserved.
JURNAL INI TERINDEKS DI














