Transisi Komoditas Kakao menjadi Kelapa Sawit: Peran Pemerintah dan Swasta serta Dampak Sosial, Ekonomi, Ekologi (Studi Kasus di Kecamatan Mappedeceng Kabupaten Luwu Utara)

Muh. Rafiqul Alam, Kliwon Hidayat, Asihing Kustanti

Abstrak


Usahatani kelapa sawit menjadi usaha yang dianggap menjanjikan oleh sebagian besar petani yang telah melakukan transisi komoditas kakao menjadi sawit di Kecamatan Mappedeceng, Kabupaten Luwu Utara, Provinsi Sulawesi Selatan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis peranan dan keterlibatan pemerintah serta swasta dalam kasus transisi komoditas, selain itu penelitian ini juga melakukan analisis terhadap dampak yang ditimbulkan secara sosial, ekonomi dan ekologi. Metode penelitian dilakukan menggunakan pendekatan kualitatif dengan total informan sebanyak 17 orang, kemudian dilakukan analisis triangulasi sumber dan data yang diperoleh dari lapang yang menjawab tujuan penelitian dengan hasil yang valid dari berbagai informan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemerintah berperan dalam mendukung petani sawit tetapi tidak terlibat dalam mengajak maupun mempromosikan komoditas sawit kepada petani, sektor swasta juga tidak berperan banyak karena hanya terlibat dalam penjualan hasil sawit dan pengolahannya, sehingga tidak memiliki kerjasama dengan petani. Dampak yang ditimbulkan dari transisi kakao menjadi sawit ditandai dengan perubahan sosial masyarakat termasuk kerjasama dan partisipasi kelompok tani, secara ekonomi berdampak positif terhadap stabilitas perekonomian petani dan aspek ekologi terjadi perubahan habitat hewan sekitar serta perubahan daya serap tanah dengan terbentuknya beberapa genangan air yang susah terserap di tanah.


Kata Kunci


Analisis triangulasi, Informan, Pendekatan kualitatif, Stabilitas perekonomian

Teks Lengkap:

PDF


DOI: https://doi.org/10.24198/agrikultura.v36i1.62406

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

Jurnal Agrikultura terdaftar dengan ISSN 0853-2885(cetak) dan ISSN 2685-3345 (online).

Telah terakreditasi selama lima tahun sebagai Jurnal Ilmiah berdasarkan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia SK No.105/E/KPT/2022 tanggal 07 April 2022 (Vol. 32 No. 3 Tahun 2021 hingga Vol. 37 No. 2  Tahun 2026) dan diindeks dalam SINTA 2

Jurnal Agrikultura © Copyright 2022. All Rights Reserved.


JURNAL INI TERINDEKS DI