STUDI JUMLAH KROMOSOM TIGA VARIASI KEMBANG SEPATU (Hibiscus rosa-sinensis L.)

Abstrak

Kembang sepatu (Hibiscus rosa-sinensis L.) memiliki daya tarik sebagai tanaman hias dan juga memiliki potensi
di bidang medis sehingga sering digunakan sebagai bahan obat. Hibiscus rosa-sinensis memiliki banyak variasi,
baik dari sisi bentuk (Single, Double, Crested), ukuran, maupun warna petal. Selain itu, jumlah kromosom H.
rosa-sinensis juga menunjukkan variasi yang sangat tinggi. Meskipun variasi jumlah kromosom H. rosa-sinensis
telah dilaporkan, namun jumlah kromosom dari tiga variasi bentuk bunga H. rosa-sinensis (Single, Double,
Crested) yang dibudidaya di Indonesia belum diketahui. Keterkaitan antara variasi morfologi bunga dengan
jumlah kromosom juga perlu diteliti. Dalam penelitian ini, jumlah kromosom tiga variasi H. rosa-sinensis, yaitu
Single pink, Double red, dan Crested peach dianalisa. Sediaan kromosom disiapkan dari pucuk batang/daun
ketiga variasi tersebut dengan metode squash. Tahapan preparasi meliputi fiksasi, hidrolisis, pewarnaan,
squashing, observasi, dan penghitungan kromosom. Berdasarkan hasil yang diperoleh, H. rosa-sinensis variasi
Single pink, Double red, dan Crested peach bersifat mixoploid dengan jumlah kromosom berturut-turut 2n=
ca.96-111 pada variasi Single pink, 2n= ca.31-46 pada variasi Double red, dan 2n=ca. 46-52 pada variasi Crested
peach. Selain itu, diketahui juga adanya asosiasi jumlah kromosom dengan ukuran bunga ketiga variasi tersebut.
Data yang diperoleh dari penelitian ini dapat menjadi dasar dalam studi hubungan sitogenetika dan fenotip
tumbuhan poliploid lainnya.