PEMBERDAYAAN IBU-IBU PKK DI GRIYA KATULAMPA DENGAN KETERAMPILAN MEMBUAT MINUMAN LEMON SEREH JAHE YANG KAYA AKAN ANTIOKSIDAN SERTA PEMBIASAAN HIDUP BERSIH DAN SEHAT DI MASA PANDEMI COVID-19
Abstrak
Penularan Covid-19 saat ini lebih dominan tinggi ke arah kluster keluarga, maka peran keluarga dalam hal ini Ibu sangat penting dalam hal mempertahankan kondisi kesehatan keluarga tetap baik dengan menjaga imunitas tubuh dan menjaga kebersihan serta kesehatan keluarga salah satunya dengan rajin mengkonsumsi asupan yang kaya akan antioksidan. Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk menumbuhkan kesadaran akan bahaya penularan Civid-19 yang terjadi pada keluarga dan memberikan pemberdayaan kepada ibu-ibu PKK untuk memanfaatkan bahan-bahan yang biasa digunakan untuk memasak dibuat kedalam bentuk minuman kesehatan yang mengandung Lemon, Sereh dan Jahe yang kaya akan antioksidan sehingga diharapkan seluruh anggota keluarga memiliki imunitas yang baik. Pada kegiatan ini dilakukan beberapa tahap diantaranya yang pertama pemberian penyuluhan mengenai pentingnya menjaga kesehatan dengan pembiasaan hidup bersih dan sehat, diantaranya adalah dengan memakai masker, mencuci tangan, berolahraga dan rajin mengkonsumsi antioksidan. Setelah pemberian penyuluhan dilakukan demo bagaimana cara membuat minuman kesehatan yang mengandung Lemon, Sereh dan Jahe serta dijelaskan apa saja manfaat dari ketiga bahan tersebut untuk kesehatan. Tahap yang terakhir adalah pemeriksaan dan konsultasi yang meliputi pengukuran tekanan darah, berat badan dan tinggi badan. Hasil yang didapatkan dari kegiatan ini adalah Produk minuman Lemon, Sereh dan Jahe yang disukai oleh pada peserta pengabdian dan dapat dibuat dengan mudah di rumah sehingga diharapkan anggota keluarga di rumah memiliki imunitas tubuh yang baik untuk mencegah penularan virus Covid-19 selain membiasakan diri untuk hidup bersih dan sehat. Ibu-ibu PKK Griya Katulampa lebih mengerti dan memahami bagaimana virus Covid-19 dapat menyebar dan apa saja tindakan pencegahan penyebarannya. Dari kegiatan ini dapat disimpulkan bahwa perlunya pemberdayaan masyarakat terkait pengenalan Covid-19 dan apa saja hal-hal yang perlu dilakukan untuk menghindari tertularnya virus tersebut.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Hernani dan Christina, W. 2010. Kandungan bahan aktif jahe dan pemanfaatannya dalam bidang kesehatan. Balai Besar Pascapanen. Bogor.
Pratiwy, A, E., Kusumaningrum, I., Aminullah. 2019. Pemanfaatan Ekstrak Rempah Serai Cymbopogon Citratus Terhadap Kandungan Antioksidan Dan Sifat Sensori Produk Dark Chocolate. Jurnal Pertanian. 10 (2) : 80-92.
Purnomo, H., Jaya, F. dan Widjanarko, S.B. 2010. The Effects of Type and Time of Thermal Processing on Ginger (Zingiber offinacinale Roscoe) Rhizome Antioxidant Coumpounds and Its Quality. International Food Research Journal. Brawijaya University, Malang.
Zakaria, 2000. Pengaruh Konsumsi Jahe (Zingiber officinale Roscoe) Terhadap Kadar Malonaldehida dan Vitamin E Plasma Pada Mahasiswa Pesantren Ulil Albaab Kedung Badak, Bogor. BuletinTeknologi dan Industri Pangan, Vol. XI, No. 1.
Hendrik, W,G., Erwin., Panggabean, A, S. 2013. Pemanfaatan Tumbuhan Serai Wangi (Cymbopogon Nardus (L.) Rendle) Sebagai Antioksidan Alami. Jurnal Kimia Mulawarman. 10(2) : 74-79.
Kementrian Sosial Republik Indonesia. 2020. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
DOI: https://doi.org/10.24198/dharmakarya.v10i3.30828
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.license.cc.by4.footer##
Jurnal Ini Terindeks di: