Literature Review:Inovasi Terapi Polycystic Ovary Syndrome (PCOS) Menggunakan Targeted Drug Therapy Gen CYP19 rs2414096
Abstrak
Latar belakang: Polycystic Ovary Syndrome (PCOS) adalah kelainan endokrin yang berdampak pada sistem reproduksi wanita. Wanita dengan penyakit PCOS memiliki risiko infertilitas yang tinggi. Terapi yang saat ini digunakan berupa terapi hormon, laparoscopic ovarian drilling, dan in-vitro fertilization. Akan tetapi, ketiga terapi tersebut terfokus pada terapi simptomatis dan kurang efektif dalam mengatasi infertilitas terkait PCOS.
Metode: Penulisan secara literature review dengan mencari jurnal-jurnal relevan yang berkaitan dengan PCOS pada Google Scholar, Pubmed, Medline, Biomed Central, NCBI, dengan kata kunci seperti polysystic ovary syndrome, infertility,dan gene therapy untuk pengobatan PCOS berbasis gen.
Hasil dan Pembahasan: Terapi yang lebih sensitif, spesifik, dan akurat dibutuhkan dalam penanganan infertilitas terkait PCOS. Targeted drug therapy gen CYP19 rs2414096 merupakan inovasi terapi yang sensitif, spesifik, dan akurat pada penderita PCOS. Gen CYP19 bertanggung jawab terhadap sintesis enzim aromatase yang berkaitan erat dengan tingkat hormon androgen. Abnormalitas pada gen CYP19 menyebabkan kegagalan sintesis enzim aromatase, berdampak pada penyakit PCOS dan infertilitas. Prinsip dari targeted drug therapy gen CYP19 rs2414096 adalah memperbaiki gen CYP19 abnormal pada rs2414096 dengan menyisipkan urutan basa normal DNA gen CYP19 dalam vektor adenovirus yang bekerja spesifik terhadap target gen CYP19 pada ovarium.
Simpulan: Inovasi targeted drug therapy gen CYP19 rs2414096 diharapkan dapat menjadi terapi yang sensitif, spesifik, dan akurat dalam pengobatan PCOS serta mencegah infertilitas penderita PCOS.
Kata kunci: Infertilitas, Gen CYP19 rs2414096, PCOS, Targeted Drug Therapy
Teks Lengkap:
PDFDOI: https://doi.org/10.24198/jf.v17i1.20829
DOI (PDF): https://doi.org/10.24198/jf.v17i1.20829.g10054
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Sitasi manajer:
Jurnal ini diindeks dalam:
Farmaka by Universitas Padjadjaran is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License
Copyright © 2013 Jurnal Farmaka - All Right Reserved