Artikel Review : Potensi Biji Alpukat Sebagai Sunscreen Untuk Pencegahan Photoaging

Esse Darmayanti, Holy Rumpun Bato', Mansyur Mansyur, Maria Ulfa, Ismail Ismail

Abstrak


Indeks UV (ultraviolet) merupakan pengukuran intensitas radiasi UV pada permukaan bumi yang memiliki efek pada kulit manusia. Radiasi sinar UV dapat menyebabkan penuaan dini, reaksi peradangan pada mata seperti fotokeratitis, kanker kulit dan katarak. Alpukat merupakan bahan alam yang dapat memberikan efek sebagai antioksidan dan tabir surya yang berpotensi sebagai sunscreen untuk mengurangi paparan sinar UV pada kulit. Metode yang digunakan yaitu pengumpulan dan skrinning data yang memiliki kriteria inklusi dan eksklusi. Hasil yang diperoleh yaitu berbagai informasi mengenai kandungan senyawa pada biji alpukat yang berpotensi sebagai tabir surya. Aktivitas antioksidan dan tabir surya pada biji alpukat dapat dinyatakan dengan IC50 dan SPF. Disarankan untuk melakukan penelitian lebih lanjut untuk memperoleh data sehingga dapat dijadikan acuan untuk memperoleh sediaan dalam hal ini sunscreen

Teks Lengkap:

PDF


DOI: https://doi.org/10.24198/farmaka.v18i3.29648

DOI (PDF): https://doi.org/10.24198/farmaka.v18i3.29648.g15397

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.




Sitasi manajer:   

 

 

Jurnal ini diindeks dalam:

 

 

View My Stats 

ISSN: 1693-1424

e-ISSN: 2716-3075

 

Farmaka by Universitas Padjadjaran is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License

Copyright © 2013 Jurnal Farmaka - All Right Reserved