Formulasi Tablet dengan Bahan Aktif Ekstrak Tumbuhan Obat Indonesia: Review

Adrian Suparman, Yasmiwar Susilawati, Anis Yohana Chaerunisaa

Abstrak

Penggunaan tumbuhan obat sebagai bahan aktif pada sediaan obat herbal telah banyak digunakan baik untuk upaya preventif, promotif dan kuratif. Sediaan obat herbal telah banyak digunakan oleh masyarakat dengan berbagai macam jenis dan bentuk sediaan. Salah satu bentuk sediaan obat, termasuk sediaan obat herbal, yang banyak dibuat dan digunakan adalah sediaan tablet, dimana keunggulan sediaan tablet adalah dosisnya yang tepat, stabil dalam penyimpanan, dan penggunaannya yang praktis. Review ini bertujuan untuk mengumpulkan literatur mengenai formulasi sediaan tablet dengan bahan aktif ekstrak tumbuhan di Indonesia. Pustaka primer yang digunakan pada review ini adalah jurnal mengenai formulasi tablet dengan bahan tumbuhan herbal Indonesia dengan rentang waktu publikasi antara tahun 2010-2020. Review disajikan dalam bentuk tabel yang berisi rangkuman dari Pustaka yang digunakan dan pembahasan dari hasil review. Dalam review juga dicantumkan mengenai metode dan eksipien yang digunakan pada masing-masing tumbuhan. Dari hasil review diketahui bahwa metode yang paling banyak digunakan adalah metode granulasi basah karena sifat granul yang dihasilkan lebih baik. Namun pemilihan metode disesuaikan dengan sifat ekstrak dan eksipien yang akan digunakan. Review ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi peneliti maupun penulis dalam melakukan penelitian mengenai formulasi dengan bahan aktif ekstrak.

Kata Kunci

Formulasi, Tablet, Ekstrak

Teks Lengkap:

PDF

Referensi

Qato DM, Alexander GC, Conti RM, Johnson M, Schumm P, Lindau ST. Use of Prescription and Over-The-Counter Medications and Dietary Supplements among Older Adults in The United States. JAMA. 2008; 300: 2867–78.

Cohen PA and Ernst E. Safety of Herbal Supplements: A Guide for Cardiologists. Cardiovasc Ther. 2010; 28: 246-53.

Banker SG and Anderson RN. Tablet in Lachman, L; Lieberman, the Theory and Practice of Industrial Pharmacy 3rd ed. Philadelphia: Lea and Febiger. 1986.

Lachman L, Lieberman HA, Kanig JL. Teori dan Praktek Farmasi Industri Edisi II (diterjemahkan oleh Suyatni S). Jakarta: UI Press. 1994.

Walid FS. Upgrading Wet Granulation Monitoring from Handsqueeze Test to Mixing Torque Rheometry. Saudi Pharmaceutical Journal. 2012; 20: 9-19.

Murtini G dan Elisa Y. Teknologi Sediaan Solid. Jakarta: Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. 2018: 246-251.

Shirode, R. and Gorle, A. 2016. A Review: Granulation Technology For Pharmaceutical Product Development. World Journal of Pharmaceutical Research. Volume 5, Issue 6, 729-740.

Hidayah N. Formulasi Tablet Ekstrak Daun Maja (aeglemarmelos l. Correa) Dengan Metode Granulasi Basah. Journal of Pharmaceutical Science and Herbal Technology 2016; 1(1): 36-40.

Suyono E dan Nurhaini R. Formulasi Tablet Ekstrak Kunyit (Curcuma Domestica Val) Dengan Variasi Bahan Pengikat. CERATA Journal of Pharmacy Science. 2014: 5(1): 1-16.

Rori WM, Yamlean PVY, dan Sudewi S. Formulasi dan Evaluasi Sediaan Tablet Ekstrak Daun Gedi Hijau (Abelmoschus manihot) Dengan Metode Granulasi Basah. PHARMACON Jurnal Ilmiah Farmasi –UNSRAT. 2016; 5(2): 243-50.

Mustarichie R dan Priambodo D. Tablet Formulation from Meniran (Phyllanthus Niruri L.) Extract with Direct Compression Method. International Journal of Applied Pharmaceutics. 2018; 10(4): 98-102.

Herawati M, Syukri Y, dan Chabib L. Formulasi Tablet Ekstrak Daun Pepaya (Carica papaja L.) dengan Bahan Pengikat Polyvinylpyrrolidone (PVP). Jurnal Pharmascience. 2014; 1(2): 67 – 75.

Astuti RD dan Sriwijayanti G. Formulasi dan Evaluasi Tablet Kunyah Ekstrak Buah Ketumbar (Coriandrum sativum. L) Dengan Kombinasi Manitol dan Laktosa Sebagai Bahan Pengisi. Jurnal Kesehatan. 2016; 11(2): 338-347.

Hanum TI dan Lestari SI. Formulasi Tablet Hisap Ekstak Etanol Daun Randu (Ceiba Pentandra L Gaertn) Menggunakan Carboxy Methyl Cellulose (CMC) Sebagai Bahan Pengikat Dengan Metode Granulasi Basah. TM Conference Series 2018; 01: 46–51.

Kharisma R, Sari IP, dan Bestari AN. Optimasi Formula Tablet Ekstrak Umbi Bengkuang (Pachyrrhizus erosus) dengan Variasi Komposisi Bahan Pengisi Avicel® pH 101 dan Bahan Penghancur Crospovidone. Traditional Medicine Journal. 2018; 23(1): 9-15.

Rustiani E, Andini S, dan Musnawati. Formulasi Fast Desintegrating Tablet (FDT) Sari Buah Jambu Biji Merah dengan Perbedaan Konsentrasi Ac-Disol. Pharmaceutical and Biomedical Sciences Journal. 2019; 1(1): 13-20.

Winarti W, Kartiningsih, Djamil R, Zaidan S, Nugrahaini I. Formulasi Sediaan Tablet Ekstrak Sambung Nyawa (Gynurae procumbens (Lour).Merr) sebagai Kandidat Antidiabetes. Jurnal Ilmu Kefarmasian Indonesia. 2016; 14(2): 240-245.

Fadhilah IN dan Saryanti D. Formulasi Dan Uji Stabilitas Fisik Sediaan Tablet Ekstrak Buah Pare (Momordica charantia L.) Secara Granulasi Basah. Smart Medical Journal. 2019; 2(1): 25-31.

Syukri Y, Wibowo JT, dan Herlin A. Pemilihan Bahan Pengisi untuk Formulasi Tablet Ekstrak Buah Mahkota Dewa (Phaleria macrocarpa Boerl). Jurnal Sains Farmasi & Klinis. 2018; 5(1): 66–71.

Mindawarnis dan Hasanah D. Formulasi Sediaan Tablet Ekstrak Daun Nangka (Artocarpus heterophyllus L.) Dengan Variasi Polivinil Pirolidon (PVP) Sebagai Pengikat dan Evaluasi Sifat Fisiknya. Jurnal Kesehatan Palembang. 2017; 12(1): 12-26.

Haryanti F, Purwantini I, dan Sulaiman TNS. Formulasi Tablet Hisap Ekstrak Kunyit (Curcuma domestica) Dengan Kombinasi Bahan Pengisimanitol – Amilum Manihot. Majalah Obat Tradisional. 2012; 17(3): 47 – 52.

Sugiyono, Iftitah AOE, dan Windriyati YN. Optimasi Formula Tablet Ekstrak Daun Sirih Merah (Piper crocotum Ruiz & Pav) dengan Metode Kempa Langsung Menggunakan Desain Faktorial. Majalah Farmasi, Sains, dan Kesehatan Pharmauho. 2016; 2(1): 6-9.

Winanta A, Syukri Y, dan Chabib L. Formulasi Tablet Ekstrak Buah Naga (Hylocereus polyrhizus) Mengunakan Amilum Ubi Jalar Pregelatinasi Sebagai Bahan Penghancur. Medical Sains. 2019; 3(2): 105-118.

Yunarto N. Formulation of Peperomia pellucida (L) Kunth Extract Tablet by Modified Filler. Health Science Indones. 2013; 4(1): 32-6.

Damayanti IPS, Sulaiman TNS, Bestari AN, dan Setiawan IM. The Formulation of Pacing (Costus speciosus) Extract Tablet by Using Avicel®PH 200 As Filler-Binder and Amylum as Disintegration Agent. Indonesian J. Pharm. 2018; 29(1): 29-36

Tayb HAM, Karim AKMA, and Ghada MEA. Formulation and Evaluation of Lepidium Sativum Seeds Extract as Diuretic Tablet dosage form. American Journal of Research Communication. 2015; 3(7): 196-217.

Pituanan BS and Surini S. Fast-Disintegrating Tablet Formulation of Ginger (Zingiber Officinale Rosc.) Extract Using Coprocessed Excipient of Pre-Gelatinized Cassava Starch-Acacia Gum. Int J App Pharm. 2017; 9(1): 154-8.

Srivastava S, Panda P, Vishwakarma DK, Verma NK, and Nayak J. Formulation and Evaluation of Herbal Tablets Containing Agaricus bisporus Powder. International Journal of Advances in Pharmaceutics. 2017; 6(2): 63-69.

Khaidir S, Murrukmihadi M, dan Kusuma AP. Formulasi Tablet Ekstrak Kangkung Air (Ipomoea aquatica F.) Dengan Variasi Kadar Amilum Manihot Sebagai Bahan Penghancur. Jurnal Ilmiah Farmasi. 2015; 11(1): 1-8.

Jannah RN, Fadraersada J, Meylina L dan Ramadhan AM. 2018. Formulasi Granul Antioksidan Ekstrak Etanol Daun Sirsak (Anonna muricata Linn.) Menggunakan Metode Granulasi Basah. Proceeding of the 8th Mulawarman Pharmaceuticals Conferences. 2016; 97-103.

Rabbani F, Husni P, dan Hartono K. Formulasi Tablet Hisap Ekstrak Kering Daun Sirih Hijau (Piper betle L). Farmaka. 2017; 15(1): 185-99.

Ameliana L dan Wazni F. Pengaruh Akasia Sebagai Bahan Pengikat Terhadap Mutu Fisik Tablet Hisap Ekstrak Teh Hijau (Camellia sinensis). J. Trop. Pharm. Chem. 2011; 1(3): 207-220.

Ariswati WC, Siswanto A, Hartanti D. Pengaruh Gelatin, Amilum Dan PVP Sebagai Bahan Pengikat Terhadap Sifat Fisik Tablet Ekstrak Temulawak (Curcuma XanthorrhizaRxob). PHARMACY. 2010; 7(2): 58-66.

Rusita YD. Optimasi Campuran Manitol-Sukrosa Untuk Tablet Hisap Ekstrak Daun Dewa (Gynura procumbens (Lour.) Merr.) Secara Granulasi Basah Dengan Metode Simplex Lattice Design. Jurnal Kebidanan Dan Kesehatan Tradisional. 2016; 1(1): 48-54.

Pradiningsih A, Dimpil dan Hardiyanti N. Pengujian Karakteristik Fisik Tablet Ekstrak Buah Jambu Biji (Psidium Guajava) Dengan Penambahan Bahan Penghancur Sodium Starch Glycolate (SSG) Secara Granulasi Basah. Journal of Pharmacopolium. 2019; 2(2): 122-129.

Panatta R, Hertiani T, dan Mufrod. Formulasi Tablet Effervescent Ekstrak Etanolik Buah Mengkudu Menggunakan Variasi Komposisi Sumber Asam (Effervescent tablet formulation from ethanolic estract of mengkudu fruit by variations of acid source composition). Jurnal Tumbuhan Obat Indonesia. 2011; 4(1): 48-57.

Ringoringo VS dan Choiriyah. Formulasi Tablet Kunyah Ekstrak Akar Manis (Succus Liquiritae) Dengan Kombinasi Bahan Pengisi Sorbitol-Laktosa Terhadap Pengaruh Sifat Fisik Tablet Kunyah Menggunakan Metode Kempa Langsung. Indonesia Natural Research Pharmaceutical Journal. 2018; 3(1): 58-63.

Rustianti E, Miranti M, dan Susanti AS. Sediaan Tablet Kombinasi Ekstrak Daun Salam (Eugenia Polyantha) Dan Herba Seledri (Apium Graveolens) Dengan Variasi Jenis Pengikat. Fitofarmaka Jurnal Ilmiah Farmasi. 2019; 2(9); 86-95.

Yuliania. Formulasi Tablet Hisap Kombinasi Ekstrak Teh Hijau, Pegagan Dan Jahe Merah Dengan Variasi Konsentrasi Na-Siklamat. Jurnal Ilmiah Farmasi Unpak. 2014.

Sulaiman TN, Sulaiman S. EKSIPIEN UNTUK PEMBUATAN TABLET DENGAN

METODE KEMPA LANGSUNG. Journal of Pharmaceutical And Sciences. 2020 Nov

;3(2):64-76.

Hooton JC. Carboxymethylcellulose Sodium, Dalam Rowe, R. C. Sheskey P. J. dan

Quinn M. E., (Eds.), Handbook of Pharmaceutical Excipient Sixth edition,

Pharmaceutical Press, London, 2009. p. 118-121.

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.