ZONA RESAPAN OPTIMAL PADA LERENG TENGGARA GUNUNG GEDE, CIANJUR, JAWA BARAT
Abstrak
Air merupakan salah satu sumberdaya alam yang sangat berperan dalam keberlangsungan hidup
manusia., salah satu sumber air bersih adalah air bawah tanah atau disebut dengan airtanah. Gunung Gede
merupakan Gunung api yang terletak di Kabupaten Cianjur dan Kabupaten Sukabumi , Provinsi Jawa
Barat dan daerah penelitian terletak di wilayah tenggara Gunung Gede, secara administratif terletak di
Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Secara geografis terletak pada 107° 01' 00" - 107°
04' 00" BT, 6° 47' 00" - 6° 50' 00" LS. Penelitian ini bertujuan menentukan zona resapan optimal
menggunakan metode overlay superimpose peta fault fracture density dengan peta isopermeability. Zona
resapan optimal diindikasikan memiliki nilai fault fracture density dan nilai permeabilitas yang tinggi.
Fault fracture density merupakan analisis banyaknya kelurusan lembahan dalam satuan luas 1 km2, nilai
kelurusan tersebut dapat mengindikasikan daerah rekahan akibat proses tektonik ataupun vulkanik
sementara nilai permeabilitas batuan diperoleh dari uji permeabilitas di laboratorium dengan alat
permeameter dan metode falling head permeability Peta geologi juga dibuat untuk mengetahui kondisi
geologi dan sebaran litologi serta kondisi struktur pada daerah penelitian serta dapat menjelaskan kondisi
geologi pada zona resapan optimal. Berdasarkan penelitian ini zona resapan optimal berada di bagian
tengah cenderung ke arah utara, memiliki luas 3,087 km2 atau sekitar 15,06 % dari luas total daerah
penelitian, tersusun dari litologi breksi piroklastik dan tuf.
Kata kunci : airtanah, permeabilitas, resapan, cianjur
manusia., salah satu sumber air bersih adalah air bawah tanah atau disebut dengan airtanah. Gunung Gede
merupakan Gunung api yang terletak di Kabupaten Cianjur dan Kabupaten Sukabumi , Provinsi Jawa
Barat dan daerah penelitian terletak di wilayah tenggara Gunung Gede, secara administratif terletak di
Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Secara geografis terletak pada 107° 01' 00" - 107°
04' 00" BT, 6° 47' 00" - 6° 50' 00" LS. Penelitian ini bertujuan menentukan zona resapan optimal
menggunakan metode overlay superimpose peta fault fracture density dengan peta isopermeability. Zona
resapan optimal diindikasikan memiliki nilai fault fracture density dan nilai permeabilitas yang tinggi.
Fault fracture density merupakan analisis banyaknya kelurusan lembahan dalam satuan luas 1 km2, nilai
kelurusan tersebut dapat mengindikasikan daerah rekahan akibat proses tektonik ataupun vulkanik
sementara nilai permeabilitas batuan diperoleh dari uji permeabilitas di laboratorium dengan alat
permeameter dan metode falling head permeability Peta geologi juga dibuat untuk mengetahui kondisi
geologi dan sebaran litologi serta kondisi struktur pada daerah penelitian serta dapat menjelaskan kondisi
geologi pada zona resapan optimal. Berdasarkan penelitian ini zona resapan optimal berada di bagian
tengah cenderung ke arah utara, memiliki luas 3,087 km2 atau sekitar 15,06 % dari luas total daerah
penelitian, tersusun dari litologi breksi piroklastik dan tuf.
Kata kunci : airtanah, permeabilitas, resapan, cianjur
Teks Lengkap:
PDFDOI: https://doi.org/10.24198/pgj.v4i1.29072
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
PUBLISHED BY
FACULTY OF GEOLOGICAL ENGINEERING
UNIVERSITAS PADJADJARAN
SUMEDANG
INDONESIA
Dean's Building 2nd Floor
Ir. Soekarno ROAD, KM 21
Jatinangor, Sumedang 45363
West Java