STATUS IMUNITAS AYAM RAS PETELUR YANG DIBERI KITOSAN IRADIASI
Abstract
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh pemberian kitosan iradiasi terhadap status imunitas ayam ras petelur. Penelitian dilaksanakan pada bulan Desember 2019 sampai Januari 2020 di peternakan ayam petelur Desa Sukarapih, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Pengujian sampel darah dilakukan di Laboratorium Fisiologi Ternak dan Biokimia Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Penelitian menggunakan metode eksperimental dengan uji polynomial orthogonal. Terdapat 50 ekor ayam ras petelur fase layer sebagai objek penelitian dengan 5 jenis perlakuan yaitu P0 = tanpa pemberian kitosan, P1 = diberi kitosan 150 ppm, P2 = diberi kitosan 200 ppm, P3 = diberi kitosan 250 ppm dan P4 = diberi kitosan 300 ppm. Parameter yang diamati pada penelitian ini yaitu sel darah putih/leukosit (limfosit dan neutrofil) dan protein darah (protein total, albumin dan globulin) ayam ras petelur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian kitosan iradiasi berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap jumlah sel leukosit, limfosit dan neutrofil. Begitupula dengan pengaruh kitosan iradiasi terhadap kadar protein darah (protein total, albumin dan globulin), yang secara umum berbeda nyata (P<0,05). Namun terdapat inkonsistensi pengaruh kitosan pada masing-masing parameter protein darah, baik protein total, albumin maupun globulin.
Kata kunci : ayam petelur; kitosan iradiasi; leukosit; protein darahFull Text:
PDF (Bahasa Indonesia)DOI: https://doi.org/10.24198/jnttip.v3i2.29238
Refbacks
- There are currently no refbacks.
PUBLISHED BY: Departmen of Animal Nutrition and Feed Technology, Animal Science Faculty, University of Padjadjaran
Indexed By:
Collaboration with:
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.