Hubungan Antara Karakteristik dengan Persepsi Peternak Ayam Broiler Terhadap Keberlanjutan Usaha Ayam Broiler Di Era Pandemi Covid-19

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui: mekanisme kerjasama kemitraan peternak, karakteristik peternak ayam broiler, persepsi peternak ayam broiler terhadap keberlanjutan usaha, dan mengetahui hubungan antara karakteristik peternak dengan persepsi peternak ayam broiler terhadap keberlanjutan usaha. Penelitian dilakukan di peternak plasma Rinjani Poultry Shop di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat selama satu bulan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode survei. Penentuan wilayah penelitian ditentukan secara purposive. Responden yang digunakan pada penelitian ini yaitu sebanyak 46 orang peternak plasma Rinjani PS. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode simple random sampling. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan metode analisis korelasi Rank Spearman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Mekanisme kerjasama dalam pola kemitraan adalah Rinjani PS sebagai perusahaan mitra atau inti menyediakan sapronak (DOC, pakan, obat dan vitamin), sedangkan untuk plasma menyediakan kandang, pembangunan kandang, (2) Karakteristik peternak plasma yang dilihat dari aspek: umur ada dalam kategori produktif, pendidikan non- formal dalam kategori tinggi, jumlah ternak yang dipelihara dalam kategori skala kecil, pengalaman beternak dalam kategori tinggi, dan jumlah tanggungan keluarga berkisar 1-3 orang, (3) Persepsi peternak terhadap keberlanjutan usaha di pandemi COVID-19 termasuk dalam kategori sedang, dan (4) Terdapat hubungan positif yang lemah antara aspek karakteristik pengalaman peternak dan jumlah ternak yang dipelihara dengan persepsi peternak terhadap keberlanjutan usaha di era pendemik COVID-19, yaitu masing-masing dengan rs 0,294, dan rs 0,208. Aspek karakterstik peternak lainnya, yaitu umur, pendidikan non formal, dan tanggungan keluarga memiliki hubungan positif yang sangat lemah, semuanya dengan rs < 0,20.