Degradasi Bahan Kering dan Bahan Organik In Sacco pada Legume Kaliandra, Indigofera dan Lamtoro yang Ditanam di Desa Ujung Jaya Sumedang

IMAN HERNAMAN

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil degradasi bahan kering dan bahan organik pada legume (daun) kaliandra, indigofera dan lamtoro yang ditanam di Desa Ujung Jaya Sumedang, dengan metode In Sacco. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental semu dan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri atas tiga perlakuan yaitu R1 = Indigofera, R2 = Kaliandra, R3 = Lamtoro dan masing-masing diulang enam kali. Data penelitian dianalisis dengan sidik ragam dan uji jarak berganda Duncan untuk mengetahui perbedaan antar perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan berpengaruh nyata terhadap degradasi bahan kering dan bahan organik. Nilai degradasi bahan kering indigofera adalah 53,35% nyata lebih tinggi dari perlakuan lainnya, yaitu kaliandra sebesar 39,62% dan lamtoro sebesar 49,92%. Hal sama dengan degradasi bahan organik pada indigofera sebesar 55,27% lebih tinggi dari kaliandra sebesar 43,55% dan lamtoro sebesar 50,94%. Disimpulkan bahwa Indigofera adalah legum yang paling mudah didegradasi di dalam rumen.


Keywords


Degradasi Bahan Kering, Bahan Organik, Legume, In Sacco

References


Abqoriyah., R. Utomo dan B. Suwignyo. 2015. Produktivitas tanaman kaliandra (Calliandra calothyrsus) sebagai hijauan pakan pada umur pemotongan yang berbeda. Buletin Peternakan. 39(2): 103-108. doi:10.21059/buletinpeternak.v39i2.6714.

Anggorodi, R. 1979. Ilmu Makanan Ternak Umum. PT Gramedia. Jakarta.

Ayuningsih, B. 2022. Kandungan Nutrien Bahan Pakan Penelitian. Laboratorium Nurisi Ternak Ruminansia dan Kimia Makanan Ternak. Universitas Padjadjaran. Sumedang.

Badarina, I., D. Evvyernie., T. Toharmat dan E. N. Herliyana. 2014. Fermentabilitas rumen dan kecernaan in vitro ransum yang disuplementasi kulit buah kopi produk fermentasi jamur Pleurotus ostreatus. Jurnal Sains Peternakan Indonesia. 9(2): 102-109.

Basri., Nurhaedah dan Fitriani. 2019. Kandungan kalsium (Ca) dan fospor (P) silase kombinasi jerami padi dan daun lamtoro sebagai pakan ternak ruminansia. Jurnal Bionatura. 20(1): 21-26.

Falahatizow, J., M. D. Mesgaran., A. R. Vakili., A. M. Tahmasbi and M.R Nazari. 2015. The estimation of ruminal protein degradation parameters of various feeds using in vitro modified gas production technique. Iranian Journal of Veterinary Research. 16 (1):47–52.

Hadi, R. F., Kustantinah dan H. Hartadi. 2016. Penggunaan teknik in sacco mobile sebagai estimasi kecernaan nutrien hijauan pakan ternak di dalam intestinum. Sains Peternakan. 14(2):12-21.

Hambakodu, M., A. Kaka dan Y. T. Ina. 2020. Kajian in vitro kecernaan fraksi serat hijauan tropis pada media cairan rumen kambing. Jurnal Ilmu dan Teknologi Peternakan Tropis. 7(1):29-34. doi: 10.33772/jitro.v7i1.8907

Hassen, A., N. F. G. Rethman., W. A. Van Niekerk dan T. J. Tjelele. 2007. Influence of season/year and species on chemical composition and in vitro digestibility of five indigofera accessions. Journal Animal Feed Science and Technology. 136(1): 321-322. doi:10.1016/j.anifeedsci.2006.09.010

Herdiawan, I., L. Abdullah, dan D. Sopandi. 2014. Status nutrisi hijauan indigofera zollingeriana pada berbagai perlakuan stres kekeringan dan interval pemangkasan. Jurnal Ilmu Ternak dan Veteriner. 19(2): 91-103. doi: 10.14334/jitv.v19i2.1037.

Hoffman, P. C., S. J. Sievert., R. D. Shaver., D. A. Welch dan D. K. Combs. 1993. In situ dry matter, protein, and fiber degradation of perennial forages. Journal of Dairy Science. 76(9): 2632–2643. doi:10.3168/jds.S0022-0302(93)77599-2.

Jayanegara, A., M. Ridla., E. B. Laconi dan Nahrowi. 2019. Komponen Antinutrisi pada Pakan. IPB Press. Bogor. 5-107.

Laconi, E. B dan T. Widiyastuti. 2010. Kandungan xantofil daun lamtoro (Leucaena leucocephala) hasil detoksikasi mimosin secara fisik dan kimia. Media Peternakan. 3(2): 50-54.

Nugroho, A. P., E. A. Rimbawanto., B. Hartoyo dan M. Ifani. 2021. Kecernaan bahan kering dan bahan organik leguminosa pohon sebagai sumber protein pakan ruminansia secara in vitro. Jurnal Ilmu dan Teknologi Peternakan Tropis. 8(2):162-167. doi:10.33772/jitro.v8i2.12642.

Nurjanah, I., Mashudi dan H. Sudarwati. 2016. Produksi Gas, Degradasi Bahan Kering dan Bahan Organik secara in Vitro Silase Pakan Lengkap Berbasis Pucuk Tebu (Saccharum officinarum) dan Jenis Leguminosa Berbeda. Skripsi, Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya. Malang.

Rahmadi, D., A. Muktiani, E. Pangestu, J. Achmadi, M. Christiyanto, Sunarso, Surono dan Surahmanto. 2003. Ruminologi Dasar. Jurusan Nutrisi dan Makanan Ternak Fakultas Peternakan Universitas Diponegoro. Semarang.

Sari, F. I., Despal dan Permana. 2021. Degradabilitas Hijauan Pakan Sumber Protein pada Sapi Perah secara in Sacco.Thesis. Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor.

Soebarinoto. 1986. Evaluasi Beberapa Hijauan Leguminosa Pohon sebagai Sumber Protein untuk Ternak. Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Soltan,Y. A., A. S. Morsy., S. M. A. Sallam., H. Louvandini and A. L. Abdalla. 2012. Comparative in vitro evaluation of forage legumes (prosopis, acacia, atriplex, and leucaena) on ruminal fermentation and methanogenesis. Journal of Animal and Feed Sciences. 21:759-772. doi: 10.22358/jafs/66148/2012

Soufizadeh, M., R. Pirmohammadi., Y. Alijoo dan H. K. Behroozyar. 2018. Indigestible neutral detergent fibers: relationship between forage fragility and neutral detergent fibers digestibility in total mixed ration and some feedstuffs in dairy cattle. Veterinary Research Forum. 9 (1):49-57.

Suhartati, F. M. 2005. Proteksi protein daun lamtoro (Leucaena leucocephala) menggunakan tannin, saponin, minyak dan pengaruhnya terhadap ruminal undegradable dietary protein (RUDP) dan sintesis protein mikroba rumen. animal production.7(1): 52-58.

Tcherning, K., C. Lascano, E. Barrios, R. Schultze-Kraft dan M. Peters. 2006. The effect of mixxing prunings of two tropical shrub legumes (Calliandra houstoniana and Indigofera zollingeriana) with contrasting quality on n release in the soil and apparent n degradation in the rumen. Plant and Soil. 280: 357-368.

Winarti, E., Supriadi dan A. Widyastuti. 2014. Perbaikan pakan induk sapi menjelang beranak dengan hijauan leguminosa: Respon terhadap bobot lahir pedet dan estrus postpartum. Prosiding Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner. 199-203.




DOI: https://doi.org/10.24198/jsdh.v3i1.54215

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 IMAN HERNAMAN

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.