LINGUISTIK KULTURAL SEBAGAI PENGUNGKAP KEARIFAN LOKAL DALAM PENINGKATAN LITERASI DI PESANTREN MANBA’UL ULUM TASIKMALAYA

Ani Rachmat, Ferry P Pakpahan, Upik Rafida

Abstrak


Arus infomasi saat ini tidak dapat dibendung, bagaikan virus yang menginfeksi dan menular melalui berbagai media komunikasi, terutama internet. Oleh karena itu diperlukan penguatan literasi pada masyarakat pengguna internet, agar tidak terjerumus dan terpengaruh oleh informasi yang menyesatkan. Literasi merupakan sebuah konsep yang memiliki makna kompleks, dinamis, terus ditafsirkan dan didefinisikan dengan berbagai cara dan sudut pandang. Makna dasar literasi sebagai kemampuan baca-tulis merupakan pintu utama bagi pengembangan makna literasi secara lebih luas. Tujuan PPM ini adalah untuk menguatkan kemampuan literasi siswa setingkat SMP di Ponpes Manba’ul Ulum, Tasikmalaya yang berbasis pada pengetahuan kesehatan dan linguakultur. Metode yang digunakan adalah pendidikan masyarakat dengan cara kombinasi daring dan luring, mengingat situasi pandemi covid-19. Hasil dari PPM ini menunjukan adanya peningkatan dan penguatan literasi pada siswa, hal ini terbukti dari berbagai pertanyaan yang dilontarkan siswa dalam sesi tanya-jawab.


Kata Kunci


Informasi; Linguakultural;Literasi

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Asmoro, Bramantyo Tri ; Sari, D. K. (2020). Meningkatkan Literasi Siswa Desa Sukodono Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang melalui Revitalisasi Perpustakaan Desa. Kumawula, 3(2), 280–288.

Iriantara, Y. (2009). Literasi Media: Apa, Mengapa, dan Bagaimana. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.

Mauludin, M.Ali; Alim, Syahirul; Sari, V. P. (2017). Cerdas Dan Bijak Dalam Memanfaatkan Media Sosial Di Tengah Era Literasi Dan Informasi. Jurnal Aplikasi Ipteks Untuk Masyarakat, 6(1), 1–4.

Nasution, Z., Jati, A. K. N., & Setia, S. (2019). PELATIHAN ETIKA BERBAHASA BAGI SISWA UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERKOMUNIKASI DI MEDIA SOSIAL. Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(2).

Notoatmojo, S. (2003). Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Susanti, S., Gunawan, W., & Sukaesih. (2019). Pengembangan Pemasaran Bordir dan Kelom Geulis Tasikmalaya Melalui Media Sosial. Jurnal Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(3), 248–261. https://doi.org/http://10.24198/kumawula.vli3.25256

Susanti, S., & Permana, R. S. M. (2017). Pembelajaran Literasi Budaya Sunda pada Peserta Didik Sekolah Dasar Utami Kab. Garut, Jawa Barat. Jurnal Aplikasi Ipteks Untuk Masyarakat, 6(2), 106–110.

Vorobyov, V. V. (2008). Lingvokul’turologia. Moscow: RUDN.

Yani, Asep A. (2020). Visi, Misi Pondok Pesantres Mambaul Ulum. (Unpublished)

CDC Kemenkes RI, 2020, bahan presentasi ppt. (Unpublished)

Sumber Gambar

https://dairipers.com/hindari-panik-dengan-meme-kocak-masa-pandemik-corona/

https://www.indomeme.id/meme-virus-corona/

https://today.line.me/id/v2/article/lXOkMv

https://www.suara.com/otomotif/2020/04/21/150958/10-potret-imbauan-warga-saat-tutup-akses-jalanan-karena-corona-kocak-abis?page=all

https://www.beepdo.com/105712/psbb-jakarta-berakhir-simak-lagi-meme-corona-sebuah-sindiran-buat-kamu-yang-masih-cuek

https://www.dara.co.id/santuy-mang-ini-lima-meme-corona-yang-dijamin-ngakak.html




DOI: https://doi.org/10.24198/kumawula.v3i3.29635

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.




Kumawula: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Terindeks Di:

 Google Scholar   Indonesia One SearchWorldCat Crossref  Bielefeld Academic Search Engine (BASE)