PELATIHAN PETERNAKAN KELINCI BERKELANJUTAN BERBASIS ZERO WASTE-HIDROPONIK UNTUK MENINGKATKAN PELUANG USAHA DI DESA KAYEN KABUPATEN PATI
Abstrak
Di Desa Kayen terdapat beberapa peternak kelinci untuk memenuhi kebutuhan mayarakat akan daging kelinci dan kelinci peliharaan. Namun demikian, limbah urin tidak digarap dengan baik sehingga memberikan pengaruh buruk bagi lingkungan. Di sisi lain, pemenuhan kebutuhan berupa sayuran untuk kebutuhan keluarga dan pakan kelinci masih mengandalkan pihak lain. Masyarakat tidak dapat melakukan kegiatan bercocok tanam khususnya sayuran disebabkan tanah di Desa Kayen mengandung banyak kapur. Dua kondisi tersebut menghambat terwujudnya peternakan kelinci yang berkelanjutan. Tujuan kegiatan ini adalah mewujudkan peternak kelinci: paham tentang peternakan berkelanjutan, dapat membuat pupuk organik cair (POC) dari urin kelinci, dapat mengimplementasikan POC dalam budidaya sayuran secara hidroponik, pemahaman dan motivasi kewirausahaan meningkat. Kegiatan ini dilaksanakan tanggal 2 Februari sampai dengan 3 September 2021, di Desa Kayen Kabupaten Pati, dan diikuti 5 orang peternak. Kegiatan meliputi sosialisasi program, penyuluhan peternakan berkelanjutan berbasis zero waste-hidroponik, pelatihan pembuatan POC dari urin kelinci, pelatihan implementasi POC untuk budidaya sayuran secara hidroponik, dan penyuluhan tentang kewirausahaan. Hasil kegiatan pelatihan ini menunjukkan peternak kelinci: memahami tentang peternakan kelinci berkelanjutan berbasis zero waste-hidroponik; dapat membuat POC dari urin kelinci sesuai standar baku mutu yaitu mengandung N total sebanyak 3,82%, C organik sebanyak 6,15% dan memiliki pH sebesar 6,10; dapat menggunakan POC urin kelinci dalam budidaya sayuran sawi hijau secara hidroponik dengan hasil setiap tanaman mempunyai rata-rata berat basah sebesar 71,8 g , dan rata-rata jumlah daun sebanyak 10 buah; ada peningkatan pemahaman dan motivasi kewirausahaan bahwa produk POC, sayuran hidroponik dapat menjadi peluang usaha selain penjualan kelinci.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Aisyah, N. F., Aisyah, N., Kusuma, T. S., & Widyanto, R. M. (2019). Profil Asam Lemak Jenuh dan Tak Jenuh serta Kandungan Kolesterol Nugget Daging Kelinci New Zealand White (Oryctolagus cuniculus). Jurnal Al-Azhar Indonesia Seri Sains Dan Teknologi, 5(2), 92–99.
Anjum, N. A., Gill, S. S., Umar, S., Ahmad, I., Duarte, A. C., & Pereira, E. (2012). Improving Growth and Productivity of Oleiferous Brassicas under Changing Environment: Significance of Nitrogen and Sulphur Nutrition, and Underlying Mechanisms. The Scientific World Journal, 2012, 1–12.
Bahri, S., & Tiesnamurti, B. (2012). Strategy on Sustainable Livestock Development by Using Local Resources. Jurnal Litbang Pertanian, 31(4), 142–152.
Brahmantiyo, B., Setiawan, M. A., & Yamin, M. (2014). Sifat Fisik dan Kimia Daging Kelinci Rex dan Lokal (Oryctolagus cuniculus). Jurnal Peternakan Indonesia, 16(1), 1–7.
Budinuryanto, D. C. (2010). Restrukturisasi Sistem Produksi Usaha Peternakan Sapi Perah Rakyat dalam Sistem Pembangunan Berkelanjutan (Kasus di Daerah Hulu Sungai Citarum). Seminar Nasional Pembangunan Peternakan Berkelanjutan 2, 1–14.
Díaz-Pichardo, R., Cantú-González, C., López-Hernández, P., & McElwee, G. (2012). From Farmers to Entrepreneurs: The Importance of Collaborative Behaviour. The Journal of Entrepreneurship, 21(1), 91–116. https://doi.org/10.1177/097135571102100104
Hayati, N., Rahmawati, S., Made, U., Maksum, H., Lasmini, S. A., & Rosmini, R. (2020). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Penerapan Teknik Integrasi Tanaman-Ternak Berbazis Zero Waste Agriculture. Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(1), 198–205. https://doi.org/10.31849/dinamisia.v5i1.4596
Hou, Y., Oenema, O., & Zhang, F. (2021). Integrating Crop and Livestock Production Systems-Towards Agricultural Green Development. Frontiers of Agricultural Science and Engineering, 8(1), 1–14. https://doi.org/10.15302/J-FASE-2021384
Husodo, T., Rosada, K. K., Miranti, M., Ratningsih, N., & Suryana, S. (2020). Kewirausahaan dan Pemberdayaan Kelompok Wanita Tani - Kwt Desa Cinunuk Kabupaten Bandung. Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(3), 525. https://doi.org/10.24198/kumawula.v3i3.30856
Kristanto, D., & Aziz, S. A. (2019). Aplikasi Pupuk Organik Cair Urin Kelinci Meningkatan Pertumbuhan dan Produksi Caisim (Brassica juncea L.) Organik di Yayasan Bina Sarana Bakti, Cisarua, Bogor, Jawa Barat. In Buletin Agrohorti, 7(3), 281–286. https://doi.org/10.29244/agrob.v7i3.30192
Kumar, S., Dey, A., Kumar, U., Chandra, N., & Bhatt, B. P. (2012). Integrated Farming System for Improving Agricultural Productivity. In Status of Agricultural Development in Eastern India (pp. 205–230). Patna: ICAR Research Complex for Eastern Region.
Leghari, S. J., Wahocho, N. A., Laghari, G. M., HafeezLaghari, A., MustafaBhabhan, G., HussainTalpur, K., … Lashari, A. A. (2016). Role of Nitrogen for Plant Growth and Development : A Review. Advances InEnvironmental Biology, 10(9), 209–218.
Munawaroh, R., Masturi, M., Yulianti, I., & Sumarli, S. (2016). Filtrasi Air Kapur dengan Memanfaatkan Karbon Kulit Buah Kapuk Randu dan Zeolit. Prosiding Seminar Nasional Fisika (E-Journal) SNF2016, 5, 25–30. https://doi.org/10.21009/0305020605
Niles, M. T., Garrett, R. D., & Walsh, D. (2018). Ecological and Economic Benefits of Integrating Sheep into viticulture Production. Agronomy for Sustainable Development, 38(1), 1–10. https://doi.org/10.1007/s13593-017-0478-y
Patrizi, N., Niccolucci, V., Castellini, C., Pulselli, F. M., & Bastianoni, S. (2018). Sustainability of Agro-Livestock Integration: Implications and Results of Emergy Evaluation. Science of the Total Environment, 622–623, 1543–1552. https://doi.org/10.1016/j.scitotenv.2017.10.029
Priyanti, A., & Raharjo, C. Y. (2012). Market driving to develop rabbit meat products in Indonesia. Wartazoa, 22, 99–106.
Rajendran, R., Kavanya, T., & Thiruvenkadan, A. K. (2019). Rabbit Production Vis-À-Vis Poverty Alleviation and Food Security in Asia. The Second International Conference on Food and Agriculture, 591–595.
Razaq, M., Zhang, P., Shen, H. L., & Salahuddin. (2017). Influence of Nitrogen and Phosphorous on The Growth and Root Morphology of Acer Mono. PLoS ONE, 12(2), 1–13. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0171321
Sahay, S., Inam, A., Inam, A., & Iqbal, S. (2015). Modulation in Growth, Photosynthesis and Yield Attributes of Black Mustard (B. nigra cv. IC247) by Interactive Effect of Wastewater and Fly Ash under Different NPK Levels. Cogent Food and Agriculture, 1(1), 1–18. https://doi.org/10.1080/23311932.2015.1087632
Samkol, P., & Lukefahr, S. D. (2008). A Challenging Role for Organic Rabbit Production. 9th World Rabbit Congress - Juni 10-13, 1479–1498. Verona-Italy.
Setiawan, M. A., Umar, H., & Hamzari. (2019). Pengaruh Pemberian Pupuk Urea Terhadap Pertumbuhan Semai Jati (Tectona grandis L.f) Pada Lahan Bekas Tambang Poboya. Jurnal Warta Rimba, 7(1), 39–46.
Setyawan, H. ., & Amam. (2021). Pembangunan Peternakan Berkelanjutan dalam Perspektif Standar Kompetensi Lulusan Program Studi Sarjana Peternakan di Indonesia. JAMI: Jurnal Ahli Muda Indonesia, 2(1), 21–35. https://doi.org/10.46510/jami.v2i1.56
Sholikhah, U., Magfiroh, I., & Fanata, W. (2018). Pemanfaaatan Limbah Urine Kelinci Menjadi Pupuk Organik Cair (Poc). AJIE-Asian Journal of Innovation and Entrepreneurship, 3(02), 204–208.
Stefanovic, I., Prokic, S., & Rankovic, L. (2010). Motivational and Success Factors of Entrepreneurs: The Evidence from A Developing Country. Zbornik Radova Ekonomskog Fakultet Au Rijeci, 28(2), 251–269.
Steinmetz, L., Veysset, P., Benoit, M., & Dumont, B. (2021). Ecological Network Analysis to Link Interactions Between System Components and Performances in Multispecies Livestock Farms. Agronomy for Sustainable Development, 41(3), 2–16. https://doi.org/10.1007/s13593-021-00696-x
Suryana, N. K. (2017). Peningkatan Pendapatan Kelompok Peternak Kelinci Melalui Nilai Tambah Produksi. Jurnal Pengabdian Masyarakat Borneo, 1(2), 14–24. https://doi.org/10.35334/jpmb.v1i2.343
Susanti, S., Gunawan, W., & Sukaesih, S. (2019). Pengembangan Pemasaran Bordir dan Kelom Geulis Tasikmalaya Melalui Media Sosial. Jurnal Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(3), 248–261. https://doi.org/http://10.24198/kumawula.vli3.25256
Suyitman, Sutjahjo, S. H., Herison, C., & Muladno. (2009). Status Keberlanjutan Wilayah Berbasis Pengembangan Kawasan Agropolitan (The Status of Livestock-Based Regional Sustainability in Situbondo Regency for Agropolitan Regional Development). Jurnal Agro Ekonomi, 27(2), 165–191.
Widiyawati, I., Ahmad, J., Ali, M. I., Berliana, V., Paikoh, E., Izzatul, N., & Zain, A. (2017). S2-TSC ( Smell Censored Thymo T Essence Charcoal ): Programming Tools Absorbent Smell at Rabbit Cage Sensor Technology Based Actives Smell and Charcoal. In Creative Innovation withouth Boundaries -International Invention & Innovative Competition (InIIC) (Vol. 2, pp. 177–181). Negeri Sembilan: MNNF.
DOI: https://doi.org/10.24198/kumawula.v5i1.35877
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Kumawula: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Terindeks Di: