Komunikasi krisis Forum Ekonomi Kreatif Kabupaten Bandung Barat menghadapi pandemi Covid-19

Antar Venus, Meria Octavianti, Kismiyati El Karimah, Hadi Suprapto Arifin

Abstract


Forum Ekonomi Kreatif (Fekraf) sebagai sebuah organisasi resmi yang dibentuk pemerintah Kabupaten Bandung Barat, memilliki peran yang sentral dalam menghadapi krisis yang dialami oleh hampir sebagian besar pelaku ekonomi kreatif di Kabupaten Bandung Barat. Banyak pekerja di berbagai subsektor ekonomi kreatif terpaksa dirumahkan karena sudah tidak ada pekerjaan yang bisa dilakukan dan banyak pelaku ekonomi kreatif yang akhirnya gulung tikar karena tidak bisa menjalankan roda perekonomiannya selama pandemic berlangsung. Penelitian ini berupaya untuk mencari tahu mengenai bagaimana komunikasi krisis yang dilakukan oleh Fekraf KBB dalam menghadapi pandemic Covid-19. Metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus digunakan untuk menjawab berbagai pertanyaan penelitian. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan melakukan observasi, wawancara, focus group discussion, dan studi literatur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam menjalankan komunikasi krisisnya, Fekraf KBB sudah menjalankan seluruh prinsip dan tahapan dari komunikasi krisis dengan menggunakan berbagai saluran komunikasi yang relevan dengan kondisi krisis yang dihadapi. Crisis preparedness, initial respons, corrective & reaction, serta evaluation merupakan tahap komunikasi krisis yang dilakukan oleh Fekraf KBB. Media komunikasi yang digunakan dalam komunikasi krisis ini terbatas pada media online dan media sosial. Hampir seluruh prinsip komunikasi krisis diaplikasikan oleh Fekraf KBB dalam menghadapi pandemik Covid-19 ini, yaitu adanya tim komunikasi, melakukan kontak dengan media, mengumpulkan fakta-fakta, tidak menutup informasi, hati-hati dalam menyampaikan informasi, satu suara, dan menggunakan banyak saluruan komunikasi.


Keywords


Komunikasi krisis; pandemik; Covid-19; ekonomi kreatif; Fekraf

Full Text:

PDF

References


Badan Ekonomi Kreatif, & Badan Pusat Statistik. (2017). Data statistik dan hasil survei ekonomi kreatif. Direktorat Riset dan Pengembangan Ekonomi Kreatif Deputi Riset Edukasi dan Pengembangan Badan Ekonomi Kreatif.

Banks, K. F. (2002). Crisis communications: a casebook approach. Taylor & Francis Group.

Blair, H., Grey, S., & Randle, K. (2001). Working in film. employment in a project based industry. Personnel Review, 30(170–185).

Boccellaa, N., & Salerno, I. (2016). Creative economy, cultural industries and local development. Procedia - Social and Behavioral Sciences, 291 – 296. https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2016.05.370

Coombs, T., & Holladay, S. J. (2010). The handbook of crisis communication. Blackwell Publishing Ltd.

Cresswell, J. W. (2015). Research design: pendekatan kualitatif, kuantitatif, dan mixed. cetakan ke-3. Terjemahan Achmad Fawaid. Pustaka Pelajar.

Daubaraite, U., & Startiene, G. (2015). Creative industries impact on national economy in regard to subsectors. Social and Behavioral Sciences, 129–134.

Detikcom (2020). Kapan Sebenarnya Corona Pertama Kali Masuk RI? DetikNews. https://news.detik.com/berita/d-4991485/kapan-sebenarnya-corona-pertama-kali-masuk-ri

Duke, S., & Masland, L. (2002). Crisis communication by the book public relations quartely. Public Relations Quartely, 47(3), 30–35.

Fajar, T. (2020). Menparekraf minta pelaku ekonomi kreatif edukasi pencegahan virus corona. okezone. https://economy.okezone.com/read/2020/03/23/320/2187682/menparekraf-minta-pelaku-ekonomi-kreatif-edukasi-pencegahan-virus-corona

Goede, M., & Louisa, G. (2012). A case study of the Creative Zone Scharloo and Pietermaai in Curacao. International Journal of Social Economics, 39(11), 844–858.

Hadiwardoyo, W. (2020). Kerugian ekonomi nasional akibat pandemi covid-19. Baskara: Journal of Business and Entrepreneurship, 2(2), 83–91. https://doi.org/DOI: 10.24853/baskara.2.2.83-92

Hidayat, A. R. T., & Asmara, A. Y. (2017). Creative industry in supporting economy g rowth in Indonesia: Perspective of regional innovation system. Earth and Environmental Science, 1–10. https://doi.org/:10.1088/1755-1315/70/1/012031

Hotho, S., & Champion, K. (2011). Small businesses in the new creative industries: innovation as a people management challenge. Management Decision, 49(1), 29–54.

Idhom, A. M. (2020). Update corona 14 Mei 2020 di Indonesia & dunia: Info data hari ini. Tirto.Id. https://tirto.id/ftr7

Iriantara, Y. (2005). Media relations: konsep, pendekatan, dan praktik. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.

Koesmawardhani, N. W. (2020). Pemerintah tetapkan masa darurat bencana corona hingga 29 Mei 2020. DetikNews. https://news.detik.com/berita/d-4942327/pemerintah-tetapkan-masa-darurat-bencana-corona-hingga-29-mei-2020

Kriyantono, R. (2012). Public relation & cirsis management (pendekatan critical public relation, etnografi kritis & kualitatif). Kencana Predana Media Group.

Moleong, L. J. (2017). Metodologi penelitian kualitatif. Bandung: Remaja Rosda Karya.

Octavianti, M. (2020). Komunikasi Strategis dalam Pengembangan Ekonomi Kreatif di Kabupaten Bandung Barat. In Peran Strategis Komunikasi Korporasi di Era Disrupsi (pp. 130–139). Bitread Publishing.

Propris, L. De. (2013). How are creative industries weathering the crisis? Cambridge Journal of Regions, Economy and Society, 6(1), 23–35.

Putri, N. E., Hakim, N., & Yamin, M. (2016). Ecologicall footprint and biocapacity analysis for flooding prevention in South Sumatera. Jurnal Mimbar, 32(1), 58–64.

Sebayang, R. (2020). Awas! WHO akhirnya tetapkan corona darurat global. CNBC Indonesia. CNBC Indonesia. https://www.cnbcindonesia.com/news/20200131060856-4-134146/awas-who-akhirnya-tetapkan-corona-darurat-global

Suciu, M. C., Platiș, M. I., & Ivanovici, M. (2009). Creative economy. Determinants and stakes of creativity and innovation management. regional ingressions. The Journal of the Faculty of Economics, 2(1), 211.

Sugiyono. (2016). Memahami penelitian kualitatif. Bandung: Alfabeta.

Yin, R. K. (2014). Studi kasus: Design dan metode. Raja Grafindo Persada.




DOI: https://doi.org/10.24198/jmk.v5i1.29799

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Jurnal Manajemen Komunikasi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal Manajemen Komunikasi Indexed by:

  

Jurnal Manajemen Komunikasi

Fakultas Ilmu KomunikasiUniversitas Padjadjaran

Postgraduate Building, 2nd Floor, Faculty of Communication Sciences, Padjadjaran University

Jl. Ir. Soekarno Km. 21, Jatinangor, West Java 45363, Indonesia

Phone: +6287718604022 (Risa Nurisani)

Fax: +62227794122

Email: jurnalmankomunpad@gmail.com


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

 

Jurnal Manajemen Komunikasi Supervised by:

 


View My Stats