Upaya Menciptakan Sanitasi di Lingkungan Peternakan Dengan Pendekatan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS)
Abstract
Pemerintah menerapkan sejumlah kebijakan untuk antisipasi penyebaran COVID-19,salah satunya adalah pengenalan protokol kesehatan 5M. Salah satu cara yang dapat dilakukan masyarakat dalam menjaga kebersihan dan kesehatan tubuh adalah dengan menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di semua lingkungan termasuk lingkungan peternakan. Sasaran dari PKM ini yaitu siswa SMPN 3 Jatinangor kelas 7 dan 9. lokasi SMPN 3 berhadapan dengan peternakan sapi populasi 350 ekor dan sebagian siswa memelihara ternak di rumahnya. PKM dilakukan pada RW 11 dusun Cikeuyeup desa Cilayung Kecamatn Jatinangor Kabupaten Sumedang, Tujuan utama dari gerakan PHBS adalah meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat melalui proses edukasi sebagai bagian awal dari kontribusi setiap individu untuk menjalani kehidupan sehari-hari yang bersih dan sehat. untuk mencegah masuknya bibit penyakit di lingkungan peternakan, dan mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Globals). Metode kegiatan yang dilakukan untuk PHBS melalui story telling, penyuluhan dan demonstrasi pembuatan kompos dan biogas kepada siswa SMPN 3 Jatinangor. Berdasarkan hasil pengolahan data dengan menggunakan descriptive statistics, terdapat peningkatan pemahaman siswa mengenai PHBS setelah dilakukan sosialisasi. Pemberian materi dalam bentuk story telling, siswa menjadi lebih paham mengenai perilaku hidup bersih dan sehat di lingkungan peternakan. Tindak lanjutnya yaitu melakukan donasi poster tentang sanitasi lingkungan, sanitasi individu, sanitasi pangan hasil ternak kepada SMPN 3.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ambar. 2019. Agar Pengelolaan Limbah Peternakan Bernilai Ekonomis. Fakultas Peternakan UGM. Sumber: http://troboslivestock.com/detail-berita/2019/12/26/57/12465/agar-pengelolaan-limbah-peternakan-bernilai-ekonomis
Azmi, N. (2021, March 16). Pedoman Gizi Seimbang Masyarakat Indonesia. Hello Sehat [Online]. Tersedia pada: https://hellosehat.com/nutrisi/gizi-seimbang/
Azzahra, T. A. (2020). Menteri LHK: Timbunan Sampah di Indonesia Tahun 2020 Capai 67,8 Juta Ton. Detiknews. https://news.detik.com/berita/d-5046558/menteri-lhk-timbunan-sampah-di-indonesia-tahun-2020-capai-678-juta-ton
Dwiputra, K. O. (2019). Seberapa Sering Harus Membersihkan Kamar Mandi?Klikdokter.com [Online]. Tersedia pada: https://www.klikdokter.com/info-sehat/read/3629660/seberapa-sering-harus-membersi hkan-kamar-mandi/
Geisler, H. (1997). Strorytelling Professionally: The Nuts and Bolts of A Working Performer.Englewood, Colorado: Libraries Unlimited, Inc.
Hardiatmi, S. 2011. Pendukung Keberhasilan Pengelolaan Sampah Kota. INNOFARM. Jurnal Inovasi Pertanian, 10(1): 50-66.
Infem, W. (n.d.). Infeksi Emerging Kementerian Kesehatan RI. Infeksiemerging.kemkes.go.id [Online]. Tersedia pada: Retrieved January 29, 2022, from https://infeksiemerging.kemkes.go.id/info-corona-virus/begini-cara-mencuci-tangan-yang-benar
Kania, A. D. P. (2019). Hubungan Kepemilikan Jamban Sehat, Pendapatan KK dan Jarak Sungai dengan Perilaku Buang Air Besar (BABS) di Desa Cilayung Kecamatan Jatinangor (Undergraduate Thesis, Bhakti Kencana University).
[Online]. Tersedia pada:
http://repository.bku.ac.id/xmlui/handle/123456789/2250
Kemenkes. RI (2011). Pedoman Pembinaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Jakarta Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
KemenKes. RI. (2014). Pedoman Gizi Seimbang. Direktorat Jenderal Bina Gizi dan KIA. Jakarta. Halaman 12-22
Kurnialam, A. (2020) BAB Sembarangan di Perkotaan Masih Tinggi.Republika Online [Online]. Tersedia pada: https://republika.co.id/berita/q5orwd396/bab-sembarangan-di-perkotaan-masih-tinggi
Lawson, K. (2015). The Trainer’s Handbook Lawson/The Trainer’s Handbook. Hoboken, Nj,Usa John Wiley & Sons, Inc.
Livo, N. J., & Rietz, S. A. (1986). Storytelling : process and practice. Libraries Unlimited.
Rukuh Setiadi dan Bulan Prabawani. 2020. Pendidikan Berkualitas Penunjang Penyediaan Sanitasi dan Air Bersih. sdgcenter@live.undip.ac.id
Suhartini, S., & Nurika, I. (2018). Teknologi Pengolahan Limbah Agroindustri. Amsterdam University Press.
Sella Dzuikhija. 2016. isu-kegiatan-peternakan-sebagai-penyumbang-terbesar-pemanasan-global-dilema-antara-usaha-peningkatan-produktivitas-bahan-pangan-hewani-dan-gerakan lingkungan/Departemen Gama Cendekia Coorporation https://gc.ukm.ugm.ac.id/2017/07/ -cinta-
WHO. 2020. Air, Sanitasi, Higiene, dan Pengelolaan Limbah yang Tepat Dalam Penanganan Wabah COVID-19 Pedoman Sementara WHO dan UNICEF
DOI: https://doi.org/10.24198/mktt.v4i2.41835
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 ELLIN HARLIA, Yuli Astuti Hidayati, Eulis Tanti Marlina, Khairunnisa Nur Rahmah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.







.png)

