Relasi gigi subjek maloklusi kelas I Angle dengan variasi tooth size discrepancy pasca perawatan ortodonti tanpa pencabutan menggunakan alat cekat
Pratama Rizkiriandri Hanivo, Avi Laviana, Iwa Rahmat Sunaryo
Abstract
Pendahuluan: Ukuran gigi merupakan salah satu faktor penting dalam mencapai tujuan akhir perawatan ortodonti yaitu mencapai estetik dan keseimbangan fungsional yang baik. Tooth size discrepancy dapat menjadi faktor penyebab dari terjadinya maloklusi yang mengakibatkan overbite dan overjet yang tidak ideal.Tujuan penelitian adalah melihat relasi overbite, overjet, dan gigi molar Isebelum dan sesudah perawatan ortodonti tanpa pencabutan menggunakan alat cekat. Metode: Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini bersifat deskriptif. Pemilihan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling terhadap seluruh pasien dengan hubungan Kelas I Angle di Klinik PPDGS Ortodonti RSGM Universitas Padjadjaran pada periode Januari 2015 – Desember 2017 yang telah selesai dilakukan perawatan ortodonti tanpa pencabutan menggunakan alat cekat, penelitian dilakukan pada 40 sampel model studi pasien yang memiliki oklusi kelas I Angle. Terdapat 3 kelompok variasi ukuran gigi yang dilihat dari rasio Bolton totalnya. Hasil: Kelompok variasi ukuran gigi pada pasien maloklusi kelas I Angle dengan rasio Bolton total normal pada akhir perawatan menggambarkan nilai overbite dengan sebagian besar mencapai ideal, rata-rata overjet terkecil dengan sebagian besar mencapai ideal, dan relasi molar hubungan kelas I Angle sangat sedikit deviasi mesiooklusi. Pasien dengan rasio Bolton total dibawah normal menggambarkan nilai rata-rata overbite terkecil, rata-rata overjet terbesar dengan sebagian besar mencapai ideal, dan relasi molar sedikit deviasi ke mesiooklusi. Pasien dengan rasio Bolton total diatas normal menggambarkan rata-rata overbite terbesar dengan sebagian besar mencapai ideal dan relasi molar sedikit deviasi ke distooklusi. Simpulan: Relasi gigi pada akhir perawatan ortodonti tanpa pencabutan menggunakan alat cekat dipengaruhi oleh variasi tooth size discrepancy pada pasien dengan maloklusi kelas I Angle.
Kata kunci: Diskrepansi ukuran gigi, rasio Bolton total, overbite, overjet, relasi molar
Keywords
Diskrepansi ukuran gigi, rasio Bolton total, overbite, overjet, relasi molar