Evaluasi kepatuhan tenaga kesehatan berdasarkan indikator mutu dalam memberikan pelayanan kesehatan gigi dan mulut di poliklinik spesialis: studi cross-sectional

Shafira Permatasari, Andriani Harsanti, Gita Gayatri, Deni Sumantri Latief, Iwa Rahmat Sunaryo

Abstract


ABSTRAK

Pendahuluan: Rumah sakit merupakan institusi yang memberikan pelayanan kesehatan dan memiliki kriteria yang ditetapkan untuk menilai mutu pelayanan. Indikator mutu dapat digunakan untuk menilai dan membantu proses peningkatan mutu pelayanan kesehatan. Kepatuhan tenaga kesehatan di Paviliun Padjadjaran RSGM Unpad belum terukur sepenuhnya. Tujuan penelitian adalah mengevaluasi kepatuhan tenaga kesehatan dalam memberikan pelayanan di poliklinik spesialis menggunakan indikator mutu. Metode: Penelitian observasional deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Populasi pada penelitian adalah seluruh tenaga kesehatan yang bertugas di Paviliun Padjadjaran RSGM Universitas Padjadjaran. Sampel penelitian terdiri dari 35 dokter gigi spesialis dan 5 Terapis Gigi dan Mulut yang bertugas di Paviliun Padjadjaran selama bulan April 2022 dan dipilih menggunakan teknik total sampling. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan kriteria indikator mutu yang ditetapkan oleh RSGM Unpad.  Target pencapaian indikator mutu kepatuhan identifikasi pasien, kepatuhan kebersihan tangan, kepatuhan terhadap clinical pathway, dan kepatuhan penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) adalah sebesar 100%. Target pencapaian waktu tunggu rawat jalan ≤60 menit, dan target kepatuhan penggunaan formularium nasional sebesar ≥80%. Hasil: Pencapaian kepatuhan identifikasi pasien sebesar 43%. rerata waktu tunggu pasien rawat jalansebesar 51,6 menit. Kepatuhan penggunaan formularium nasional sebesar 100%. Kepatuhan kebersihan tangan sebesar 75%. Kepatuhan terhadap clinical pathway sebesar 91% dan kepatuhan penggunaan (APD) sebesar 92%. Simpulan: Evaluasi kepatuhan tenaga kesehatan dalam memberikan pelayanan yang dinilai dengan menggunakan indikator mutu masih banyak yang belum mencapai target. 

KATA KUNCI: kepatuhan, tenaga kesehatan, pelayanan kesehatan, indikator mutu, rumah sakit

Compliance level of healthcare personnel in providing services at the Padjadjaran Pavilion of Padjadjaran University Dental and Oral Hospital: cross-sectional study

ABSTRACT

Introduction: Hospitals are institutions that provide health services and have established criteria to evaluate the quality of services. Quality indicators can be used to evaluate and assist the process of improving the quality of health services. Compliance of healthcare personnel at Padjadjaran Pavilion RSGM Unpad has not been fully measured. The purpose of this study is to determine the compliance level of health workers in providing services at the Padjadjaran Pavilion of RSGM Unpad by using the quality indicators. Methods: This research is using a observational descriptive method with a cross sectional approach. The population in this study were all healthcare who served in the Padjadjaran Pavilion of RSGM Unpad. The research sample consisted of 35 Dental Specialists and 5 Dental and Oral Therapists who served at the Padjadjaran Pavilion throughout April 2022 and those were selected using a total sampling technique.Results: Achieved patient compliance is at 43%. The average waiting time for patients is around 51.6 minutes. The compliance with the use of national formulary is at 100%. Hand hygiene compliance is at 75%. The compliance with clinical pathways is at 91%. The compliance with the use of Personal Protective Equipment (PPE) is at 92%. Conclusion: The compliance level of healthcare personnel in providing services at the Padjadjaran Pavilion of RSGM Unpad, which is assessed using quality indicators, still have not reached the target.

KEY WORDS: compliance, healthcare personnel, health services, quality indicators, hospital


Keywords


kepatuhan, tenaga kesehatan, pelayanan kesehatan, indikator mutu, rumah sakit, compliance, healthcare personnel, health services, quality indicators, hospital

Full Text:

PDF

References


DAFTAR PUSTAKA

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2019 tentang Klasifikasi dan Perizinan Rumah Sakit. 2019. h. 1-80.

Aghazadeh S, Pirnejad, Aliev A, Moradkhani A. Evaluating the effect of software quality characteristics on health care quality indicators. J Heal Manag Informatics. 2015; 2(3): 67–73.

Báo ACP, Amestoy SC, Moura GMSS, Trindade LL. Quality indicators: tools for the management of best practices in Health. Rev Bras Enferm. 2019; 72(2): 360-366. English, Portuguese. DOI: 10.1590/0034-7167-2018-0479.

Jamaludin J, Rahayu S, Sulistiani S, Prasetyo H, Ishak G. Manajemen Mutu Teori dan Aplikasi pada Lembaga Pendidikan. Pusat Studi Agama dan Kemasyarakatan (PUSAKA). 2017: 1-3.

Nurmalasari, Faisal N. Studi Mutu Pelayanan Kesehatan Pasien Jkn Rawat Inap Kelas III di RSUD Polewali Kabupaten Polewali Mandar. Kes Mas J Fak Kes Masy. 2017; 3(2): 76-87. DOI: 10.35329/jkesmas.v3i2.247

Pedoman Umum Penyelenggaraan Pendidikan Fakultas Kedokteran Gigi. In Bandung; 2013. h. 195.

Keputusan Rektor Nomor 969 Tahun 2016 Tentang Tugas dan Fungsi Rumah Sakit Gigi dan Mulut Fakultas Kedokteran Gigi Unpad. 2016. h. 1-10

Kusmulyandi Y, Zubaedah C, Usri K. Efektivitas pemasaran dari mulut ke mulut pengguna Paviliun Padjadjaran Rumah Sakit Gigi dan Mulut Universitas Padjadjaran. Pad J Dent Res Students. 2018; 2(1): 59-64. DOI: 10.24198/pjdrs.v2i1.22303

Iman arief T, Lena D. Manajemen Mutu Informasi Kesehatan I: Quality Assurance. 2017. h. 1-9.

Anugrahsari S, Darmadjaja D, Rosalina I, Djasri H. Pencapaian Indikator Mutu Nasional di Rumah Sakit Pendidikan. J Hosp Accredit. 2021;03(1):52–6. DOI: 10.35727/jha.v3i01.86

Sulistyowati AD, Handayani S, Nursanti K. Gambaran Pelaksanaan Indikator Mutu Syariah Perawat di Rumah Sakit Islam Yogyakarta PDHI. J Kepemimp dan Manaj Keperawatan. 2019;2(1):1. DOI: 10.32584/JKMK.V2I1.214

Surat Keputusan Direktur Utama No. 245 Tahun 2021 tentang Penetapan Indikator Mutu RSGM Unpad. 2021.

Rumah Sakit Gigi Mulut Universita Padjadjaran. Profil Indikator Rumah Sakit Gigi dan Mulut Universitas Padjadjaran. 2022.

Yaneva-ribagina K, Antonova C. Dental Assistants in The Teamwork. J IMAB. 2021; 27(1): 3643–51. DOI: 10.5272/JIMAB.2021271.3643

Parmasih ER. Pelaksanaan Ketetapatan Identifikasi Pasien Oleh Petugas Kesehatan di Rumah Sakit : Case Study. Indones J Nurs Heal Sci ISSN. 2020; 5(2): 176–83. DOI: 10.47007/ijnhs.v5i2.3513

Vellyana D, Budianto A. Pengetahuan Perawat Pada Kepatuhan Identifikasi Pasien. J Ilm Kest. 2017; 6(2): 29–32. DOI: 10.35952/JIK.V6I1.87

Indonesia MKR. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 129 Tahun 2018. Menteri Kesehatan Republik Indonesia 2018. h. 1-11.

Laeliyah N, Subekti H. Waktu Tunggu Pelayanan Rawat Jalan dengan Kepuasan Pasien Terhadap Pelayanan di Rawat Jalan RSUD Kabupaten Indramayu. J Kesehat Vokasional. 2017;1(2):102. DOI: 10.22146/jkesvo.27576

Syuhada, Rukaya BE, Lestari I. Evaluasi Ketaatan Peresepan Berdasarkan Formularium di Apotek Rawat Jalan Rumah Sakit. J Ilm Kes. 2021; 20(2): 66–72. DOI: 10.33221/jikes.v20i2.995

Mahfudhoh S, Rohmah TN. Faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Penulisan Resep Sesuai Formularium Nasional. J Adm Kes Indo. 2015; 3(1): 21–30. DOI: 10.20473/jaki.v3i1.2015.21-30

Zulfa IM, Yunitasari FD. Prescribed Daily Dose (PDD) Antibiotik Untuk Penyakit Gigi di Salah Satu Apotek di Surabaya. 2017; 2(2): 20–3. DOI: 10.53342/pharmasci.v2i2.77

Haryanti EN, Sari MP, Obat P. Evaluas Penggunaan Amoxicillin dan Cefadroxil di Poli Gigi Puskesmas Debong Lor Tahun 2019. J Ilm Farm. 2019; x(x): 1–8.

Dwi Ananingsih P, Maria Rosa E. Kepatuhan 5 Momen Hand Hygiene Pada Petugas Di Laboratorium Klinik Cito Yogyakarta (Action Research). J Medicoeticolegal dan Manaj Rumah Sakit. 2016; 5(1): 16–24. DOI: 10.18196/jmmr.5102

Octaviani E, Fauzi R. Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Mencuci Tangan pada Tenaga Kesehatan di RS Hermina Galaxy Bekasi. J Kedokt dan Kesehat. 2020; 16(1): 12–9. DOI: 10.24853/jkk.16.1.12-19

Jama F. Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepatuhan Perawat Dalam Melakukan 6 Langkah Cuci Tangan. J Keperawatan Widya Gantari Indones. 2020;4(2):96. DOI: 10.52020/jkwgi.v4i2.1896

Wualndari, Riyani D. Pengetahuan dan penerapan. Pengetahuan dan Penerapan Five Moments Cuci Tangan Perawat di RSUD Sukoharjo. 2017;XV(1). DOI: 10.30787/gaster.v15i1.133

Delima M, Andriani Y. Penerapan Cuci Tangan Five Momen Dengan Angka Kejadian Infeksi Nosokomial. 2018; 1(2): 8–16.

Nurani RRS, Hidajah AC. Gambaran kepatuhan hand hygiene pada perawat hemodialisis di Rumah Sakit Umum Haji Surabaya. J Berk Epidemiol. 2017; 5(2): 218–30.

He XY, Kate Bundorf M, Gu JJ, Zhou P, Xue D. Compliance with clinical pathways for inpatient care in Chinese public hospitals. BMC Health Serv Res [Internet]. 2015;15(1):1–10. DOI: 10.1186/s12913-015-1121-8

Haninditya B, Andayani TM, Yasin NM, Ilmu M, Universitas F, Mada G, et al. Analisis Kepatuhan Pelaksanaan Clinical Pathway Sesarea di Sebuah Rumah Sakit Swasta di Yogyakarta Seksio. J Manag Pharm Pract. 2019; 9(1): 38–45. DOI: 10.22146/jmpf.42264

Paat C, Kristanto E, Kalalo FP. Analisis pelaksanaan clinical pathway di RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado. J Biomedik. 2017; 9(1): 62–7. DOI: 10.35790/jbm.9.1.2017.15322

Nurbeti M, Prabowo EA, Faris M, Ismoyowati R. Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Dengan Kepatuhan Staf Rumah Sakit Dalam Penggunaan Alat Pelindung Diri Secara Rasional Di Masa Pandemi Covid-19. J Hosp Accredit. 2021; 3(2): 96–100. DOI: 10.35727/jha.v3i2.110

Wasty I, Doda V, Nelwan JE. Hubungan Pengetahuan dengan Kepatuhan Penggunaan APD pada Pekerja di Rumah Sakit: Systematic Review. J KESMAS. 2021; 10(2): 117–22.

Amtha R, Gunardi I, Dewanto I, Widyarman AS, Theodorea CF. Panduan Dokter Gigi Dalam Era New Normal. Panduan Dokter Gigi Dalam Era New Normal. Monograph Press. 2019. DOI: 10.32793/monograph.v1i1.601

Dewi IP, Adawiyah WR, Rujito L. Analisis Tingkat Kepatuhan Pemakaian Alat Pelindung Diri Mahasiswa Profesi Dokter Gigi Di Rumah Sakit Gigi Dan Mulut Unsoed. J Ekon Bisnis, dan Akunt. 2020; 21(4). DOI: 10.32424/jeba.v21i4.1541




DOI: https://doi.org/10.24198/pjdrs.v7i2.40503

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


       

      

  

Statistik Pengunjung

Creative Commons License
Padjadjaran Journal of Dental Researchers and Students dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution 4.0 International License