PENINGKATAN PRODUKTIVITAS UKM JAMU TRADISIONAL MELALUI PENERAPAN MESIN PENGUPAS REMPAH-REMPAH

Muhamad Syarifuddin Zuhrie

Abstrak


ABSTRACT

The process of making herbal medicine in small and medium enterprises in Mangkujayan Magetan Village requires several stages. The process begins with stripping and washing spices from irregular roots, then the ingredients are pounded, filtered, cooked and added some kitchen spices to boiling and then cooled and ready to drink. The process sequence takes approximately 5 hours. From the results of observations and interviews with UKM Jamu in Mangkujayan Magetan Village, it was found that there were obstacles in the stripping process of 10 kg of spices, which took a long time (60 minutes) because it was done conventionally. This has an impact on the productivity of the SME herbal medicine so that a solution is urgently needed. Through the Dissemination of Technology to Community Products program from the Ministry of Research, Technology and Higher Education, the implementation team from Surabaya State University provided a solution through the application of a spice peeler machine. The methods used to realize these objectives include observation of SME herbal medicine, discussions with the UKM, machine design, manufacturing and assembly processes, machine testing, machine application and monitoring in SME herbal medicine. Based on the application of the spice paring machine, the result is that the stripping process becomes 6 times faster than before so that the production capacity increases 200% than before. In addition, the engine material is made of stainless steel and avoid direct contact with the hands so that the product becomes more hygienic.

ABSTRAK

Proses pembuatan jamu di UKM jamu Desa Mangkujayan Magetan membutuhkan beberapa tahapan. Proses diawali dengan pengupasan dan pencucian rempah-rempah dari akar-akaran yang tidak beraturan, kemudian bahan pokok ditumbuk, disaring, dimasak dan ditambahi beberapa bumbu dapur sampai mendidih lalu di dinginkan dan siap untuk diminum. Rangkaian proses tersebut membutuhkan waktu kurang lebih 5 jam. Dari hasil observasi dan wawancara dengan pihak UKM Jamu di Desa Mangkujayan Magetan diperoleh hasil bahwa terdapat kendala pada proses pengupasan 10 kg rempah-rempah memerlukan waktu lama (60 menit) karena dikerjakan secara konvensional. Hal ini berdampak pada produktivitas UKM jamu sehingga perlu segera dicari solusinya. Melalui program Diseminasi Produk Teknologi ke Masyarakat (DPTM) dari Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, tim pelaksana dari Universitas Negeri Surabaya memberikan solusi melalui penerapan mesin pengupas rempah-rempah. Metode yang digunakan untuk mewujudkan tujuan tersebut diantaranya yaitu observasi ke UKM jamu, diskusi dengan pihak UKM, perancangan mesin, proses manufaktur dan assembly, ujicoba mesin, penerapan mesin dan monitoring di UKM jamu. Berdasarkan penerapan mesin pengupas rempah-rempah diperoleh hasil bahwa proses pengupasan menjadi 6 kali lebih cepat dari sebelumnya sehingga kapasitas produksi meningkat 200% dari sebelumnya. Selain itu, material mesin terbuat dari stainless steel dan terhindar dari kontak langsung dengan tangan sehingga produk menjadi lebih higienis.


Kata Kunci


mesin TTG, mesin pengupas, rempah-rempah, produktivitas, usaha jamu

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Biegel. J.E. 1998. Pengendalian Produksi, Suatu Pendekatan Kuantitatif. Terjemahan. Tarsito Bandung.

Fuad, A. 2001. Karakteristik Teknologi Tepat Guna balam Industri Skala Usaha Kecil dan Menengah di Jawa Timur. Makalah yang disampaikan dalam rangka pelatihan produktivitas usaha kecil di Unesa.Tanggal 26 Juli 2001

Haryono, dkk. 1999. Buku Panduan Materi KuIiah Kewirausahaan. Unipres UNESA Surabaya.

Sugandi, W.K. (2018). Penerapan Teknologi Tepat Guna (TTG) Alat Pembuat Garis Tanam Padi di Kecamatan Cipunagara, Kabupaten Subang, Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol.02 Nomor.02 Tahun 2018 Universitas Padjajaran, Sumedang.

Sunyoto, M. (2017). Penguatan UMKM Makanan Dan Minuman Binaan Unpad Di Wilayah Arjasari Melalui Peningkatan Kualitas Produksi Dan Pemasaran. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol.01 Nomor.04 Tahun 2017 Universitas Padjajaran, Sumedang.

Sutantra, I.N. 2001. Produktivitas Sistem Produksi dan Teknloogi. Makalah yang disampaikan dalam rangka pelatihan produktivitas usaha kecil di Unesa. Tanggal 26 Juni tahun 2001.

Syakir, N. (2018). Rancang Bangun Alat Pemisah Besi Portable. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol.02 Nomor.01 Tahun 2018 Universitas Padjajaran, Sumedang.


Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

Jurnal ini Terindeks di: 

PENERBIT

Direktorat Riset dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Padjadjaran

Gedung Rektorat Universitas Padjadjaran Lt. 4, Jl. Ir. Soekarno Km. 21 Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat 45363