Evaluasi tenaga humas pemerintah oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika
Abstract
Program Tenaga Humas Pemerintah (THP) yang dibuat oleh Kemkominfo adalah implementasi Inpres No 9 Tahun 2015. THP utamanya membantu lembaga pemerintah untuk menyampaikan informasi pada publik dengan menyerap aspirasi publik berdasarkan program Kementrian atau Lembaga. Pada akhirnya diharapkan kinerja Humas Pemerintah akan meningkat dan adanya perbaikan kinerja secara keseluruhan pada sebuah lembaga Pemerintahan. Namun pada pelaksanaan program THP masih terdapat berbagai kendala diantaranya kehadiran THP masih belum sepenuhnya dilibatkan dalam perencanaan maupun pelaksanaan program hingga birokrasi beberapa di lembaga Pemerintah belum bisa mengakomodasi tugas THP. Berdasarkan latar belakang tersebut, Maksud penelitian ini adalah untuk melakukan evaluasi Tenaga Humas Pemerintah dengan menggunakan standar indikator kinerja utama yang sudah disusun sebelumnya oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika. Disamping itu, evaluasi Tenaga Humas Pemerintah juga dilihat dari perspektif pejabat humas Kementerian atau Lembaga mengenai (program) Tenaga Humas Pemerintah yang tersebar ke seluruh Kementerian/Lembaga. Metode penelitian ini adalah kualitatif dengan teknik penentuan key informan adalah teknik sampling purposive. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara mendalam kepada 12 narasumber. Hasil dan pembahasan dari penelitian ini adalah kinerja THP sudah optimal salah satunya ditunjukan dengan melakukan diseminasi informasi menggunakan media online, media sosial dan berbagai group komunikasi lainnya. Harapan dari berbagai lembaga Pemerintah dengan adanya program THP adalah THP dapat mentransfer ilmu praktis mengenai aktivitas Humas yang efektif pada lembaga Pemerintah.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Agustian, W. (2015). Gaji rp20 juta, pemerintah buka lowongan 100 tenaga humas : Okezone Economy.
Aras, M. (2014). Kegiatan government public relation dalam membangun komunikasi dengan dunia pers: Studi Kasus Humas Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur. Humaniora, 5(2), 1056. https://doi.org/10.21512/humaniora.v5i2.3221
Berger, P. L., & Luckman, T. (1990). Tafsir sosial atas kenyataan. Jakarta: LP3S.
Cutlip, S. M., Center, A. H., & Broom, G. M. (2000). Effective public relations. (E. Editions, Ed.). New Jersey: Prentice Hall Inc.
Fajrina, H. N. (2016). Ada 22 juta pengguna aktif instagram dari indonesia.
Graham, M. W. (2014). Government communication in the digital age: Social media’s effect on local government public relations. Public Relations Inquiry, 3(3), 361–376. https://doi.org/10.1177/2046147X14545371
Hasnawati, S., & Salamah, U. (2017). The evaluation of the transformation of government public relations in the new media era. In Proceeding of The 4th Conference on Communication, Culture and Media Studies (pp. 10–11).
Hong, H. (2013). Government websites and social media’s influence on government-public relationships. Public Relations Review, 39(4), 346–356. https://doi.org/10.1016/j.pubrev.2013.07.007
Juwita, R. (2000). Praktik public relations dan corporate social responsibility dalam perubahan sosial global. Jurnal Interaksi, 5(2), 177–190.
Lipschultz, J. H. (2016). Book Review: Social Media: How to Engage, Share, and Connect , by Regina Luttrell, Measuring the Impact of Social Media on Business Profit & Success: A Fortune 500 Perspective , by Cong Li and Don Stacks, Participatory Culture, Community, and Play—Learni. Journalism & Mass Communication Educator. https://doi.org/10.1177/1077695816673471
Liu, B. F., & Horsley, J. S. (2011). The government communication decision wheel: toward a public relations model for the public sector. Journal of Public Relations Research, 19(4), 377–393. https://doi.org/10.1080/10627260701402473
Luttrell, R. (2018). Social Media: How to Engage, Share, and Connect. Third Edition. Rowman & Littlefield.
Mulyana, D. (2015). Ilmu Komunikasi: Suatu Pengantar. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Nugraha, A. R. (2014). Fungsi humas pemerintah kabupaten Sumedang dalam mengkampanyekan Sumedang Sebagai Puseur Budaya Sunda (SPBS). EDUTECH, 13(1), 34. https://doi.org/10.17509/edutech.v13i1.3220
Perkasa, A. (2016). Ini 5 Tugas Tenaga Humas Program Pemerintah.
Rahmat, A., & Bakti, I. (2016). Kinerja hubungan masyarakat (humas) pemerintah daerah kabupaten dan kota di Jawa Barat. Jurnal Kajian Komunikasi, 4(2), 133–141. https://doi.org/10.24198/jkk.vol4n2.2
Ruslan, R. (2014). Manajemen public relations & media komunikasi. In Manajemen Public Relations & Media Komunikasi. Depok: Rajagrafindo Persada.
Siswanto, B. D. L., & Abraham, F. Z. (2016). Peran humas pemerintah sebagai fasilitator komunikasi pada Biro Humas Pemprov Kalimantan Selatan. Jurnal Penelitian Komunikasi, 19(1). https://doi.org/10.20422/jpk.v19i1.64
Soeminat, Soleh, & Ardianto, E. (2012). Dasar-dasar public relations. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Tiominar, I. N. (2017). Pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) No. 9 Tahun 2015 oleh Tenaga Humas Pemerintah (THP) Kementerian Komunikasi dan Informatika.
Waymer, D. (2013). Democracy and government public relations: Expanding the scope of “Relationship” in public relations research. Public Relations Review, 39(4), 320–331. https://doi.org/10.1016/j.pubrev.2013.07.015
West, D. M. (2004). E-government and the transformation of service delivery and citizen attitudes. Public Administration Review, 64(1), 15–27. https://doi.org/10.1111/j.1540-6210.2004.00343.x
DOI: https://doi.org/10.24198/prh.v5i1.23745
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 Centurion Chandratama Priyatna, Fajar Syuderajat, Aang Koswara

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
PRofesi Humas Indexed by:
Editorial Office of PRofesi Humas:
Faculty of Communication Science, Universitas Padjadjaran
Jl. Raya Bandung-Sumedang Km. 21 Jatinangor, Sumedang, Indonesia 45363
WA: +6282316731181 (Chat Only)
Telephone: +62227796954
Faxmile: +62227794122
Email: jurnal.profesihumas.fikom@unpad.ac.id
PRofesi Humas Supervised by:
View My Stats