STRATEGI ALTERNATIF MEMPERTAHANKAN DAN MENINGKATKAN KETAHANAN PANGAN DI KABUPATEN BANDUNG

Muthiah Syakirotin, Tuti Karyani, Trisna Insan Noor

Abstrak


Ketahanan pangan selalu menjadi isu dalam pembangunan nasional dan menjadi tujuan utama yang ingin diraih oleh pemerintah Indonesia. Saat Pandemi Covid-19 melanda, terjadi perubahan aktivitas ekonomi masyarakat, sehingga menimbulkan adanya dorongan terhadap peningkatan angka kemiskinan. Hal ini berdampak negatif terhadap kemampuan masyarakat dalam memperoleh pangan yang aman dan cukup. Hal ini perlu direspon segera karena berkaitan dengan ketahanan pangan yang sifatnya kronik atau berlangsung lama. Kaitannya dengan Pandemi Covid-19, strategi alternatif ketahanan pangan memerlukan penanganan yang cepat. Ketahanan pangan saat Pandemi Covid-19 ini bersifat transien. Keputusan yang kurang matang akan menyebabkan beban pada anggaran negara yang cenderung salah sasaran. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi alternatif untuk mempertahankan ketahanan pangan di Kabupaten Bandung dengan analisis Multi Criteria Decision Analysis (MCDA) menggunakan perangkat lunak Promethee. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Bandung. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif. Sumber data yang digunakan yaitu data sekunder ketahanan pangan di Kabupaten Bandung dan data primer dari hasil wawancara informan.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi alternatif yang paling optimal adalah Tipe III yaitu memaksimalkan pemberdayaan usaha hasil pertanian untuk mengembangkan bisnis dan industri pangan lokal.


Teks Lengkap:

PDF

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.