Membaca unsur-unsur sinema neorealisme pada film Siti karya Edy Cahyono

Philipus Nugroho Hari Wibowo

Abstract


Tulisan ini merupakan hasil penelitian yang mengkaji unsur-unsur neorealisme pada Film Siti karya Edi Cahyono. Kajian ini dilakukan karena film neorealisme masih banyak dibincangkan dan terbukti banyak menginspirasi sineas-sineas dunia dalam berkarya termasuk sineas–sineas Indonesia. Salah satunya adalah Edy Cahyono dengan film Siti karyanya. Film Siti sudah mendapatkan berbagai penghargaan di banyak Festival Film baik dalam dan luar negri. Film Siti di asumsikan memiliki kecenderungan atau terinspirasi dari gerakan Neorealisme Italia, meskipun tidak dipungkiri bahwa era Neorealisme Italia berpaut jauh dengan waktu pembuatan film Siti jika dilihat dari kesejarahan film Indonesia dan kesejarahan film Italia. Metode Penelitian yang digunakan oleh penulis untuk mengkaji unsur-unsur neorealisme pada Film Siti karya Edi Cahyono adalah Metode Penelitian kualitatif deskriptif. Dengan melakukan kajian struktur naratif film yang berupa tema, alur, setting dan penokohan dan struktur sinematik pada Film Siti, akan didapatkan hasil analisis berupa unsur-unsur sinema neorealisme pada film Siti, sehingga akan dapat dibuktikan bahwa Film Siti Karya Edy Cahyono terinspirasi dari neorealisme Italia. Unsur- unsur neorealisme Italia terdiri dari cerita yang sederhana dan menghadirkan realitas sosial yang terjadi (tema sosial), pemain yang terlibat bukan merupakan aktor profesional (bintang), setting menggunakan lokasi yang sesungguhnya, menggunakan teknik dubbing dan kamera direction menggunakan konsep long take.

Keywords


Neorealisme; film Siti; Edi Cahyono; kajian film; struktur film

Full Text:

PDF

References


Ajidarma, S. G. (2000). Layar kata: menengok 20 skenario Indonesia pemenang Citra Festival Film Indonesia 1973- 1992. Yayasan Bentang Budaya.

Arnone, K. (1996). The cinema under mussolini. http://ccat.sas.upenn.edu/italians/resources/Amiciprize/1996/mussolini.html

Aryadi, I. G. M., Suteja, I. K., & Suardina, I. N. (2018). Kole Nak Nusa dalam film pendek. Prabangkara, 22(2), 99–111.

Asri, R. (2020). Membaca film sebagai sebuah teks: analisis isi film “Nanti Kita Cerita Hari Ini (NKCTHI).” Jurnal Al Azhar Indonesia Seri Ilmu Sosial, 1(2), 74–86. https://doi.org/10.36722/jaiss.v1i2.462

Barattoni, L. (2007). The endless pursuit of truth: subalternity and marginalization in post-neorealist Italian Film. In University of North Carolina at Chapel Hill. University of North Carolina at Chapel Hill.

Bondanella, P. (1990). Italian cinema: from neorealism to the present. In A Frederick Ungar Book (2nd ed.). The Continuum Publishing Company.

Brūveris, K. (2017). Alternative networks of globalisation: latvian Neorealism in the films of Laila Pakalniņa. Baltic Screen Media Review, 4(1), 38–59. https://doi.org/10.1515/bsmr-2017-0003

Charitonidou, M. (2021). Gender and migrant roles in Italian neorealist and new migrant films: cinema as an apparatus of reconfiguration of national identity and ‘otherness.’ Humanities, 10(2), 71. https://doi.org/10.3390/h10020071

Dewi, M. E., Nugroho, C. (2017). Wacana ketidaksetaraan gender pada Film Siti. E- Proceeding of Management, 37(1), 96–100.

Fahriyansyah, M. R. (2017). Penyutradaraan film “Oleh-oleh” dengan gaya neorealisme. Institut Seni Indonesia Yogyakrata.

Imanjaya, E. (2008). Revisiting Italian neorealism: its influence toward Indonesia and Asian cinema or there’s no such thing like pure neorealist films.” Journal of European Studies, IV(03), 57–66.

Kartal, E. (2013). Defining Italian neorealism: a compulsory movement. CINEJ Cinema Journal, 2(2), 140–148. https://doi.org/10.5195/cinej.2013.73

Maulana, A., & Nugroho, C. (2018). Nasionalisme dalam narasi cerita film (analisis narasi tzvetant todorov pada Film Habibie & Ainun). ProTVF, 2(1), 37. https://doi.org/10.24198/ptvf.v2i1.12042

Prastita, H. (2017). Memahami film. Homerian Pustaka.

Primadani, E. W. (2017). Gaya neorealisme dalam penyutradraan film televisi AKDP (Antar Kota Dalam Provinsi). Institut Seni Indonesi Yogyakarta.

Putri, A., & Nurhajati, L. (2020). Representasi perempuan dalam kukungan tradisi Jawa pada film Kartini karya Hanung Bramantyo. ProTVF, 4(1), 42. https://doi.org/10.24198/ptvf.v4i1.24008

Sadewa, G. P. (2016). Penyutradaraan film televisi “Wandu” dengan gaya neorealisme. Jurusan Televisi FSMR ISI Yogyakarta.

Sasono, E. (2005). Benarkah film Indonesia langka akan kritik sosial. Kompas. https://ericsasono.blogspot.com/h?q=Benarkah+Film+Indonesia+Langka+Akan+Kritik+Sosial%3F

Setyosari, P. (2012). Metode penelitian pendidikan dan pengembangan. Jakarta Kencana.

Smith, G. N. (2014). The second life of Italian neo-realism. Journal of The Moving Image, 12-Desemb, 46–58. https://jmionline.org/article/printers_page_6

Stanton, R. (2012). Teori fiksi. Pustaka Pelajar.

Sudaryono. (2018). Metode penelitian. Raja Grafindo Persada.

Tranggono, I. (2016). Profil seniman dan budayawan Yogyakarta #15. UPT Taman Budaya Yogyakarta.

Wibowo, P. N. H. (2015). Novel gadis pantai karya Pramoedya Ananta Toer sebagai dasar penciptaan skenario. Rekam: Jurnal Fotografi, Televisi, Dan Animasi, 11(1), 53–68. https://doi.org/10.24821/rekam.v11i1.1291

Wibowo, P. N. H. (2016). Cerpen mata yang enak dipandang karya Ahmad Tohari sebagai inspirasi penciptaan film pendekatan semangat neorealisme Italia. http://digilib.isi.ac.id/id/eprint/4699

Wibowo, P. N. H. (2019). Penciptaan film pendek terinpirasi dari kotak pertanyaan pelajaran khas di SD Eksperimental Mangunan. Tonil Jurnal Kajian Sastra, Teater dan Sinema, 16(2), 81–88. https://doi.org/10.24821/tnl.v16i2.3208




DOI: https://doi.org/10.24198/ptvf.v6i1.28064

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2022 Philipus Nugroho Hari Wibowo

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

ProTVF Indexed by:

    

Editorial Office of ProTVF:

Faculty of Communication ScienceUniversitas Padjadjaran
Jl. Raya Bandung-Sumedang Km. 21 Jatinangor, Sumedang, Indonesia 45363
WhatsApp: +6283111519064 (Anggi Lestari)

Telephone: +62227796954
Faximile: +62227794122
E-mail: jurnalprotvfunpad@gmail.com


 

ProTVF Supervised by:

View My Stats