PROGRAM ECO FORESTRY GREEN TOURISM SEBAGAI IMPLEMENTASI CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY PT BIO FARMA (PERSERO) DITINJAU DARI PERSPEKTIF INTEGRATED SUSTAINABILITY

Risna Resnawaty, Tendry Firmansyah, Sarmedi Sarmedi, Wandi Adiansah

Abstrak


Artikel ini merupakan hasil penelitian pada program CSR (Corporate Social Responsibility) PT Bio Farma (Persero) pada Program Eco Forestry Green Tourism di Bukit Senyum Desa Cipada, Kecamatan Cikalong Wetan, Kabupaten Bandung Barat. Program ini memiliki upaya untuk pencapaian target SDGs (Sustainable Develoment Goals) terutama pada SDG1 (Tanpa Kemiskinan), SDG 4 (Pendidikan Berkualitas), SDG 8 (Pekerjaan yang Layak dan Pertumbuhan Ekonomi) dan SDG 16 (Ekosistem Daratan). Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengkaji fenomena pengembangan pariwisata berbasis masyarakat yang dilakukan dalam salah satu program CSR PT Bio Farma (Persero) yaitu program Eco Forestry Green Tourism dengan menggunakan konsep integrated sustainability dan sustainability compass. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan melakukan wawancara mendalam pada penerima manfaat, CDO dan tokoh masyarakat setempat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program Eco Forestry Green Tourism yang digagas oleh PT Bio Farma memberikan peningkatan pendapatan dan keterampilan bagi masyarakat dalam mengelola tempat wisata. Perusahaan juga memiliki fokus pada peningkatan kualitas pendidikan melalui pengembangan antara kurikulum sekolah dengan pengelolaan biodiversity serta pemberian sarana praktik secara langsung dalam bidang peternakan, serta melengkapi sarana dan prasarana wisata di Bukit Cipada yang dikelola oleh masyarakat secara mandiri untuk memanjakan wisatawan yang datang. Dari kacamata integrated development, program CSR yang dilakukan oleh perusahaan bukan hanya mencerminkan komitmen, namun juga kesadaran dari perusahaan untuk melakukan CSR yang terintegrasi yang kemudian menjadi manifestasi identitas perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program Eco Forestry Green Tourism diimplementasikan oleh perusahaan sebagai bentuk CSR yang komprehensif secara bentuk telah mencakup pemenuhan kebutuhan, mempertegas identitas perusahaan, dan telah dapat memenuhi unsur ekonomi: pendapatan, unsur sosial: mewujudkan kurikulum yang terintegrasi antara pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola ternak secara mandiri, serta unsur lingkungan: menjaga hutan bukit senyum sehingga terjaga ekosistemnya dan memiliki nilai ekonomis untuk pariwisata.


Kata Kunci


Desa wisata berbasis masyarakat; integrated sustainability; green tourism; pembangunan berkelanjutan; corporate social responsibility

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


AtKisson, Alan. “About The Sustainability Compass,” 1997.

Camilleri, M. A. (2017). Corporate Sustainability and Responsibility: Creating Value for Business, Society and the Environment. Asian Journal of Sustainability and Social Responsibility, 2, 59-74.

Camilleri, M. A. (2016). Responsible tourism that creates shared value among stakeholders. Tourism Planning & Development, 13(2), 219–235. https://doi.org/10.1080/21568316.2015.1074100

Carroll, A. B., & Shabana, K. M. (2010). The business case for corporate social responsibility: A review of concepts, research and practice. International Journal of Management Reviews, 12(1), 85–105.

Costanza, Robert & d'Arge, R. & Groot, Rudolf & Farber, S. & Grasso, Monica & Hannon, G. & Limburg, Karin & Naeem, Shahid & O'Neill, RV & Paruelo, José & Raskin, RG & Sutton, Paul & Belt, Marjan & Belt, Henk. (1996). The value of the world’s ecosystem services and natural capital. Nature. Report of Workshop organised by NCEAS, Santa Barbara, Calif. (1996).. 387.

Cowper-Smith, A., & de Grosbois, D. (2011). The adoption of corporate social responsibility practices in the airline industry. Journal of Sustainable Tourism, 19(1), 59–77. https://doi.org/10.1080/09669582.2010.498918

Chilufya, A., Hughes, E., & Scheyvens, R. (2019). Tourists and community development: corporate social responsibility or tourist social responsibility? Journal of Sustainable Tourism, 27(10), 1513–1529. https://doi.org/10.1080/09669582.2019.1643871

Fisher, Joshua & Arora, Poonam & Chen, Siqi & Rhee, Sophia & Blaine, Tempest & Simangan, Dahlia. (2021). Four propositions on integrated sustainability: toward a theoretical framework to understand the environment, peace, and sustainability nexus. Sustainability Science. 16. 3. 10.1007/s11625-021-00925-y

Fisher, J., & Rucki, K. (2017). Re‐conceptualizing the science of sustainability: A dynamical systems approach to understanding the nexus of conflict, development and the environment. Sustainable Development, 25(4), 267-275.

Font, X., & Lynes, J. (2018). Corporate social responsibility in tourism and hospitality. Journal of Sustainable Tourism, 26(7), 1027–1042. https://doi.org/10.1080/09669582.2018.1488856

Henderson, J. C. (2007). Corporate Social Responsibility and Tourism: Hotel Companies in Phuket, Thailand, after the Indian Ocean Tsunami. International Journal of Hospitality Management, 26, 228-239.

Inoue, Y., & Lee, S. (2011). Effects of different dimensions of corporate social responsibility on corporate financial performance in tourism-related industries. Tourism Management, 32(4), 790–804.

Nyahunzvi, D. K. 2013. CSR reporting among Zimbabwe's hotel groups: a content analysis. International Journal of Contemporary Hospitality Management 25(4): 595-613.




DOI: https://doi.org/10.24198/share.v14i1.54831

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.




SHARE SOCIAL WORK JOURNAL Terindeks Di:

 Google Scholar   Indonesia One SearchWorldCat Indonesian Publication Index (IPI)Crossref  Bielefeld Academic Search Engine (BASE)    

 

 

 

 

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.