BUDAYA ORGANISASI PEMERINTAHAN DAERAH KABUPATEN TULANG BAWANG LAMPUNG

- Kausar

Abstract


Setiap organisasi pemerintah memiliki budaya yang digunakan untuk mencapai tujuan. Dalam praktiknya, budaya organisasi tesebut tidak senantiasa merefleksikan budaya dimana organisasi tersebut berada. Dalam riset yang dilakukan di pemerintahan daerah Tulang Bawang ditemukan bahwa budaya organisasi merupakan perpaduan budaya jaringan, budaya upahan, budaya fragmen dan budaya Komunal. Kesemuanya berpadu secara harmonis atau ada pertalian antara satu dengan yang lainnya. Saling memahami satu dengan yang lainnya dalam kehidupan para pegawainya tampak terlihat dalam keseharian karena budaya ditafsirkan sebagai nilai dan kepercayaan. Dengan espaused dan enacted melekat pada kehidupan birokrasi yang mengadopsi kultur lokal piil pasenggiri sehingga kinerja birokrasi dan interaksi menjadi lebih baik diantara para pegawai.

Keywords


Budaya organisasi dan pemerintahan daerah



DOI: https://doi.org/10.24198/sosiohumaniora.v15i1.5236

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2013 Sosiohumaniora

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 Sosiohumaniora Indexed By:

 

width= width= width= width=120 width= width=  width=  width= width= width= width= width=  width= width=120 

Lisensi Creative Commons Creation is distributed below Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

  

Visitor Statistics


Published By:

Faculty of Social and Political Sciences, Universitas Padjadjaran

Dean's Building 2nd Floor, Jalan Ir. Soekarno Km. 21 Jatinangor, Sumedang 45363

Email: jurnal.sosiohumaniorafisip@gmail.com