TRAFFICKING PEREMPUAN DAN ANAK DI JAWA BARAT (STUDI KASUS DI KABUPATEN BANDUNG, INDRAMAYU DAN KARAWANG)
Komariah Emong Sapardjaja
Abstract
Perdagangan perempuan dan anak telah menjadi masalah internasional karena
telah merendahkan harkat dan martabat perempuan dan anak, yang merupakan
hak asasi manusia yang sangat fundamental sifatnya. Perdagangan perempuan
dan anak mempunyai ciri yang sangat khusus, yaitu semacam penghambaan/
perbudakan, serta merupakan kejahatan transnasional, padahal perbudakan telah
dihapuskan sejak tahun 1926. Badan-badan dunia seperti PBB mengeluarkan
deklarasi anti perdagangan perempuan dan anak, dan berbagai konvensi
internasional melarangnya, seperti CEDAW, serta menggolongkan kejahatan
tersebut sebagai kejahatan yang sangat serius. Indonesia dianggap sebagai
negara yang kurang serius memerangi kejahatan perdagangan perempuan dan
anak. Oleh karena itu penelitian ini mencoba mengungkapan jaringan serta peta
perdagangan perempuan dan anak di Jawa Barat sebagai daerah asal korban
yang terbesar, serta upaya pencegahannya, melalui studi kasus dan observasi
lapangan di Kabupaten Bandung, Indramayu, dan Karawang, dengan
menggunakan pendekatan deskriptif analitis.
Kata kunci : Trafficking
DOI:
https://doi.org/10.24198/sosiohumaniora.v5i2.5297
Refbacks
There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2003 Sosiohumaniora
This work is licensed under a
Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License .
Sosiohumaniora Indexed By:
Creation is distributed below Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License .
<div class="statcounter"><a title="free hit counter" href="http://statcounter.com/" target="_blank"><img class="statcounter" src="//c.statcounter.com/10459828/0/2c30f4d6/0/" alt="free hit counter"></a></div> Visitor Statistics
Published By:
Faculty of Social and Political Sciences, Universitas Padjadjaran
Dean's Building 2nd Floor, Jalan Ir. Soekarno Km. 21 Jatinangor, Sumedang 45363
Email: jurnal.sosiohumaniorafisip@gmail.com