NETWORKING THAT NOT WORKING: CHALLENGES IN INDONESIA’S MARITIME POLICY NETWORK
Abstract
Countries with a vast sea area have faced great concern regarding maritime security. Indonesia, a maritime country with an enormous marine resource that contributes 2.58% to the country’s GDP, ranked second as a vulnerable country to marine threats, such as Illegal, Unreported, and Unregulated (IUU) fishing. This research analyzes the implementation of Indonesia’s 2021 – 2025 Maritime Policy Action Plan and how the policy network cooperates to eradicate IUU fishing. Through qualitative content analysis, several regulations and laws in line with the policy action plan were subject to the analysis and reports published by authorized governmental agencies, such as the Indonesian Maritime Security Agency and the Ministry of Marine Affairs and Fishery. Based on policy network analysis of reports by ministries and institutions/agencies, sectoral ego and integration are the critical issues to curb in the policy community. The lack of an integrated system of information sharing has been a part of challenges in collaborative efforts to attain the state of a secure and safe sea. In this regard, the government must strengthen the information-sharing system in their policy network and the policy community itself to maximize efforts on the security of jurisdiction territory to eradicate IUU fishing.
Negara dengan wilayah laut yang luas sering kali menghadapi permasalahan terkait keamanan maritim. Indonesia, negara maritim dengan limpahan sumber daya laut yang menyumbang 2,58% terhadap PDB negara, mendapatkan predikat sebagai negara terentan peringkat kedua terhadap ancaman kelautan, seperti Illegal, Unreported, and Unregulated (IUU) fishing. Penelitian ini menganalisis implementasi dari Rencana Aksi Kebijakan Kelautan Indonesia 2021 – 2025 dan melihat bagaimana jejaring kebijakan bekerja untuk ‘memerangi’ IUU fishing. Melalui konten analisis kualitatif, beberapa regulasi dan undang-undang yang sejalan dengan rencana aski kebijakan dan laporan-laporan yang dipulikasikan oleh instansi pemerintah yang berwenang, seperti Badan Keamanan Laut dan Kementerian Kelautan dan Perikanan, juga digunakan untuk dianalisis. Berdasarkan analisis pada jejaring kebijakan dalam laporan-laporan yang dipublikasikan kementerian dan institusi/lembaga, ego sektoral dan integrasi memiliki peran yang penting dalam pencapaian rencana aksi kebijakan. Kurangnya sistem pembagian informasi yang terintegrasi menjadi bagian dari halangan dalam bekerja sama untuk mencapai keadaan laut yang aman. Berkaitan dengan hal tersebut, pemerintah harus meningkatkan sistem berbagi informasi dalam jejaring kebijakan dan policy community-nya sendiri untuk mengoptimalkan upaya dalam pengamanan wilayah yurisdiksi dalam rangka pemberantasan IUU fishing.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Adiwidya, A. S. (2023, August 2). FGD Penyelesaian Sengketa Batas Laut Antara Indonesia dan Malaysia. https://www.lemhannas.go.id/index.php/berita/berita-utama/2002-fgd-penyelesaian-sengketa-batas-laut-antara-indonesia-dan-malaysia
Agusman DD (2023) NATUNA WATERS: EXPLAINING A FLASHPOINT BETWEEN INDONESIA AND CHINA. Indonesian Journal of International Law 20(4).
Aliyah Y, Mahroza J, Alam TM, et al. (2024) Strategy for Securing Indonesia’s Border Sea Area in the Sulu Sea Through Trilateral Maritime Patrol Indomalphi. Jurnal Multidisiplin Madani 4(2): 310–328.
Ambarsari KT, Rahmansyah I, Abidin AMF, et al. (2023) Concept of illegal fishing for Indonesian regulations and UNCLOS. Yuridika 38(1): 1–16.
Badan Keamanan Laut [Bakamla] (2023a) Monthly Report: April 2023. Indonesia Maritime Information Centre. May. Bakamla.
Badan Keamanan Laut [Bakamla] (2023b) Monthly Report: August 2023. Indonesia Maritime Information Centre. September. Bakamla.
Badan Keamanan Laut [Bakamla] (2023c) Monthly Report: February 2023. Indonesia Maritime Information Centre. March. Bakamla.
Badan Keamanan Laut [Bakamla] (2023d) Monthly Report: January 2023. Indonesia Maritime Information Centre. February. Bakamla.
Badan Keamanan Laut [Bakamla] (2023e) Monthly Report: July 2023. Indonesia Maritime Information Centre. August. Bakamla.
Badan Keamanan Laut [Bakamla] (2023f) Monthly Report: June 2023. Indonesia Maritime Information Centre. July. Bakamla.
Badan Keamanan Laut [Bakamla] (2023g) Monthly Report: March 2023. Indonesia Maritime Information Centre. April. Bakamla.
Badan Keamanan Laut [Bakamla] (2023h) Monthly Report: May 2023. Indonesia Maritime Information Centre. June. Bakamla.
Badan Keamanan Laut [Bakamla] (2023i) Monthly Report: November 2023. Indonesia Maritime Information Centre. December. Bakamla.
Badan Keamanan Laut [Bakamla] (2023j) Monthly Report: October 2023. Indonesia Maritime Information Centre. October. Bakamla.
Badan Keamanan Laut [Bakamla] (2023k) Monthly Report: September 2023. Indonesia Maritime Information Centre. October. Bakamla.
Badan Keamanan Laut [Bakamla] (2024a) Annual Report 2023. Available at: https://imic.bakamla.go.id/ebook/details/105.
Badan Keamanan Laut [Bakamla] (2024b) Monthly Report: December 2023. IMIC. January. Indonesia Maritime Information Center.
Basir SM and Aziz SNA (2020) Undelimited maritime areas: Obligations of states under Article 74(3) and 83(3) of UNCLOS. Indonesian Journal of International Law 18(1).
Chapsos I and Hamilton S (2018) Illegal fishing and fisheries crime as a transnational organized crime in Indonesia. Trends in Organized Crime 22(3): 255–273.
Chapsos I, Koning J and Noortmann M (2019) Involving local fishing communities in policy making: Addressing Illegal fishing in Indonesia. Marine Policy 109: 103708.
Coleman WD (2015) Policy Networks. In: Elsevier eBooks, pp. 314–319. Available at: https://www.sciencedirect.com/topics/social-sciences/policy-networks.
Creswell, J. W. (2014). Educational Research: Planning, Conducting, and Evaluating Quantitative and Qualitative Research, Enhanced Pearson eText --Standalone Access Card (5th Edition) (Voices That Matter) (5th ed.). Pearson.
Creswell, J. W., & Poth, C. N. (2017). Qualitative Inquiry and Research Design: Choosing Among Five Approaches (4th ed.). SAGE Publications, Inc.
D. Coleman, W. (2001). Policy Networks. In N. J. Smelser & P. B. Baltes (Eds.), International Encyclopedia of Social & Behavioral Sciences. Pergamon.
Dachi ET, Jurianto Moch, Purwanto P, et al. (2023) EVALUASI KOMUNIKASI DALAM KEBIJAKAN PENGAMANAN MARITIM DI WILAYAH PERAIRAN KEPULAUAN NIAS. Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial 10(2).
Darmawan E (2023) JEJARING KEBIJAKAN PEMBANGUNAN MARITIM PADA SEKTOR PERIKANAN: Studi tentang Jejaring dalam Implementasi Sentra Kelautan dan Perikanan Terpadu di Kabupaten Natuna Tahun 2020. Disertation. Universitas Padjadjaran. Available at: https://kandaga.unpad.ac.id/koleksi/repository/item/170230180023. Klijn E-H and Koppenjan J (2012) Governance network theory: past, present and future. Policy & Politics 40(4): 587–606.
Fajar, J. (2017, July 10). Stok Ikan Lestari Naik Karena Penanganan IUU Fishing Berhasil? - Mongabay.co.id. Mongabay.co.id. https://www.mongabay.co.id/2017/07/10/stok-ikan-lestari-naik-karena-penanganan-iuu-fishing-berhasil/
Firmansyah R (2020) Kerugian Indonesia karena Illegal Fishing Capai Rp 56 Triliun per Tahun. Kumparan, 8 June. Available at: https://kumparan.com/kumparanbisnis/kerugian-indonesia-karena-illegal-fishing-capai-rp-56-triliun-per-tahun-1tZTgeOi9Zw/full.
Governmental Regulation (Peraturan Pemerintah/PP) No 13/2022 regarding Implementation of Security, Safety and Law Enforcement in Indonesian Water Territory and Indonesian Jurisdiction
Gunawan R, Adriyanto A and Zaini A (2020) SINERGITAS INSTANSI MARITIM DALAM RANGKA PENANGGULANGAN PENYELUNDUPAN NARKOBA DI PANTAI TIMUR SUMATERA UTARA. Jurnal Strategi Pertahanan Laut 6(2).
Hadorn S (2022) Network Management and Governance in Policy Implementation: The Case of Smoking Prevention Programs. Springer Nature.
Harni, D. (2019, March 14). Survei Alvara soal Kinerja Menteri: Susi Paling Memuaskan. Kumparan. https://kumparan.com/kumparannews/survei-alvara-soal-kinerja-menteri-susi-paling-memuaskan/3
Ilham M, Nur NMoh and Hipan N (2022) KEDUDUKAN BADAN KEAMANAN LAUT (BAKAMLA) DALAM PENEGAKKAN HUKUM DI WILAYAH LAUT INDONESIA. Jurnal Yustisiabel 6(1): 55.
Jaya BPM, Sidiq APP, Fasyehhudin M, et al. (2023) Republic of Indonesia Sovereign Right in North Natuna Sea according to United Nations Convention on the Law of the Sea 1982. Australian Journal of Maritime and Ocean Affairs 16(1): 127–140.
Kadar, A. (2015). Pengelolaan kemaritiman menuju Indonesia sebagai poros maritim dunia. Deleted Journal, 1(3). https://doi.org/10.31599/jkn.v1i3.33
Kartika SD (2016) KEAMANAN MARITIM DARI ASPEK REGULASI DAN PENEGAKAN HUKUM (MARITIME SECURITY FROM THE ASPECTS OF REGULATION AND LAW ENFORCEMENT). Negara Hukum Membangun Hukum Untuk Keadilan Dan Kesejahteraan 5(2): 143–167.
Kementerian Kelautan dan Perikanan (2023) Laporan Tahunan Kementerian Kelautan dan Perikanan: Tahun 2022. Kementerian Kelautan Dan Perikanan. Kementerian Kelautan dan Perikanan. Available at: https://kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/kkp/LAPORAN/Laporan%20Tahunan/Laptah%20KKP%202022%20ttd%20Finale.pdf.
Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (2023) Peluncuran API Hub dan Dashboard Analytics Dukung Penegakan Hukum di Wilayah Perairan dan Yurisdiksi Indonesia. Available at: https://maritim.go.id/detail/peluncuran-api-hub-dan-dashboard-analytics-dukung-penegakan-hukum-di-wilayah-perairan-dan-yurisdiksi-indonesia.
Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. (2021, July 21). Penerapan PPKM untuk Mengendalikan Laju Covid-19 dan Menjaga Kehidupan Masyarakat - Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia [Press release]. https://ekon.go.id/publikasi/detail/3159/penerapan-ppkm-untuk-mengendalikan-laju-covid-19-dan-menjaga-kehidupan-masyarakat
Khan AMA, Jiang M, Yang X, et al. (2024) Illegal fishing threatens the sustainability of future tuna commodities in Indonesia. Marine Policy 159: 105936.
Klijn E-H and Koppenjan J (2012) Governance network theory: past, present and future. Policy & Politics 40(4): 587–606.
Kusuma BA, Karjoko L, Jaelani AK, et al. (2021) Establishment of Indonesian Maritime Power: Regulation of Transnational Organized Crime on Illegal, Unreported, and Unregulated (IIU) Fishing. International Journal of Criminal Justice Sciences 16(2).
Law No. 34/2004 regarding The Indonesian National Armed Forces
Marsh D and Smith M (2000) Understanding Policy networks: towards a dialectical approach. Political Studies 48(1): 4–21.
Mirza M and Aisyah S (2020) Analisis Implementasi Kebijakan Dalam Pengelolaan Kawasan Perbatasan Negara di Provinsi Kepulauan Riau. Jurnal Ilmu Administrasi Dan Pemerintahan Indonesia 1(1): 14–34.
Mubarok Z (2019) Indonesia Legal analysis of IUU Fishing and Transnational Organized Fisheries Crimes: Loopholes and proposed measures. Indonesian Journal of International Law 17(1).
Nasirin C and Hermawan D (2017) Kontroversi Implementasi Kebijakan Penenggelaman Kapal Dalam Rangka Pemberantasan Illegal Fishing di Indonesia. Spirit Publik Jurnal Administrasi Publik 12(1): 9.
Naylor RL, Kishore A, Sumaila UR, et al. (2021) Blue food demand across geographic and temporal scales. Nature Communications 12(1).
Nurcahyo, R. (2023, August 9). KONSEPSI PEMBANGUNAN KEMARITIMAN DALAM KONSTRUKSI KEBIJAKAN KELAUTAN INDONESIA: NARASI BESAR VISI POROS MARITIM DUNIA (PERPRES NO. 16 TAHUN 2017 & PERPRES NO. 34 TAHUN 2022) [Slide show; Google Slides]. Seminar Penguatan Tata Kelola Kelautan Berkelanjutan Dan Berkeadilan Dalam Rencana Pembangunan Nasional, Jakarta, Indonesia. https://docs.google.com/presentation/d/1tHWjhFxGzb_RyxZY39wmvNBc19DoxNk8uTXjff9SQW4/edit#slide=id.p1
Perpres No. 178/2014 regarding The Indonesian Maritime Security Agency
Perpres No. 34/2022 regarding 2021 – 2025 Indonesia Maritime Policy Action Plan
Perpres No. 38/2023 regarding The Ministry of Marine Affairs and Fisheries.
Presidensial Regulation (Peraturan Presiden/Perpers) No. 16/2017 regarding Indonesia Maritime Policy
Pusat Hidro-Oseanografi TNI Angkatan Laut (2018) DATA KELAUTAN YANG MENJADI RUJUKAN NASIONAL DILUNCURKAN. Available at: https://www.pushidrosal.id/berita/5256/DATA-KELAUTAN-YANG-MENJADI-RUJUKAN-NASIONAL--DILUNCURKAN/.
Rahmadani, R. Cangara, A., Darwis, Baharuddin, A., & Apriliani, A. (Eds.). (2020). Indonesia’s strategy on achieving the sustainable development goals: a case study on handling of illegal, unreported, and unregulated fishing [Paper]. IOP. https://doi.org/10.1088/1755-1315/575/1/012069
Ramadhan A and Winarno DW (2020) Tinjauan Yuridis Kewenangan Badan Keamanan Laut dalam Menjaga Keaman Laut. Jurnal Discretie 1(1): 31.
Runtukahu J (2016) TANGGUNG JAWAB POLISI PERAIRAN DALAM PENEGAKAN HUKUM DI WILAYAH LAUT TERITORIAL REPUBLIK INDONESIA | LEX ET SOCIETATIS. ejournal.unsrat.ac.id. Epub ahead of print January 31, 2016. DOI: 10.35796/les.v4i1.11140.
Statista (2023) Main exporting countries of fish and fishery products worldwide 2020. Available at: https://www.statista.com/statistics/268269/top-10-exporting-countries-of-fish-and-fishery-products/.
Sugiyono T, Warka IW and Suwarno P (2020) STRATEGI PERTAHANAN LAUT PENANGANAN KEJAHATAN TRANSNASIONAL NARKOBA DI SELAT SUNDA. Jurnal Strategi Pertahanan Laut 6(2).
Suhaidi, Rosmalinda, Alhayyan, R., & Tarigan, V. C. E. (2022). Implementation of illegal, unreported, and unregulated fishing policies in North Sumatera Province. Cogent Social Sciences, 8(1). https://doi.org/10.1080/23311886.2022.2086282
Suharni M and Arman Y (2023) UPAYA MENGATASI TUMPANG TINDIH KEWENANGAN DI WILAYAH PERBATASAN LAUT INDONESIA. journal-stiayappimakassar.ac.id. Epub ahead of print July 14, 2023. DOI: 10.55606/eksekusi.v1i3.455.
Sukmana Y (2023) KKP: Kerugian akibat “Illegal Fishing” Capai 23 Miliar Dollar AS. KOMPAS.com, 16 May. Available at: https://money.kompas.com/read/2023/05/16/161137126/kkp-kerugian-akibat-illegal-fishing-capai-23-miliar-dollar-as.
Tismananda Kumala, M., Jati Setyowati, P., Tri Vinata, R., & Suharti, T. (2020). The Complexity of Crime in Illegal, Unreported, Unregulated Fishing (IUUF) [Paper]. SSRN. https://deliverypdf.ssrn.com/delivery.php?ID=431123081119073001119005019106109069016017050081065039090093000091123118086004107022107096017002029127037067013000127081024115060009044029035105081027000094112113067059079084114003090064072121026114093085001026075006022015071115001103089017096109094068&EXT=pdf&INDEX=TRUE
Turi TM, Sudiarto A and Warka IW (2023) Implementasi Pengamanan Laut oleh Bakamla RI di Wilayah Perairan Indonesia dan Yurisdiksi Indonesia. Jurnal Kewarganegaraan 7(2).
Umanda UB (2019) DIPLOMASI PUBLIK INDONESIA KE MALAYSIA PASKA KEBIJAKAN PENENGGELAMAN KAPAL MALAYSIA DI LAUT INDONESIA. Frequency of International Relations (FETRIAN) 1(1): 1–36.
Vinata RT and Kumala MT (2023) Joint security efforts to combat IUU fishing in the waters of Indonesia. Lex Portus 9(3).
VOA. (2017, May 16). “Itu ikan kami!”, kebijakan tegas Menteri Susi Tuai pujian. VOA Indonesia. https://www.voaindonesia.com/a/kebijakan-tegas-menteri-susi-tuai-penghargaan-/3852608.html
Wibowo, T., Casanovia, R., Ohoirat, F., Triharyanto, H., Djatmiko, T., Lubis Fitriansyah, A., Nafai, M., Sabdo, S., & Pattikawa, F. (2015). Daerah Rawan Pelanggaran. Direktorat Pengoperasian Kapal Pengawas Direktorat Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan.
Yin, M., & Wang, S. (2024). Australia’s jurisdiction and law enforcement in combating IUU fishing in the Southern Ocean. Marine Policy, 169, 106367. https://doi.org/10.1016/j.marpol.2024.106367
Yuliantiningsih, A., Hartiwiningsih, H., Suherman, A. M., & Latifah, E. L. (2018). From Illegal, Unreported and Unregulated Fishing to Transnational Organised Crime in Fishery from an Indonesian Perspective. Journal of East Asia and International Law, 11(2), 335–336. https://doi.org/10.14330/jeail.2018.11.2.04
Yusof, I. M. (2023, June 15). PM Anwar: Malaysia, Indonesia masih negosiasi perbatasan laut. Benar News. https://www.benarnews.org/indonesian/berita/indoensia-malaysia-kesepakatan-06132023125446.html
Zubaidah S, Widianingsih I, Rusli B, et al. (2023) Policy Network on the Kotaku Program in the Global South: Findings from Palembang, Indonesia. Sustainability 15(6): 4784.
DOI: https://doi.org/10.24198/sosiohumaniora.v26i2.55555
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Sosiohumaniora

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Sosiohumaniora Indexed By:
Creation is distributed below Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Published By:
Faculty of Social and Political Sciences, Universitas Padjadjaran
Dean's Building 2nd Floor, Jalan Ir. Soekarno Km. 21 Jatinangor, Sumedang 45363
Email: jurnal.sosiohumaniorafisip@gmail.com