SKRINING PENDAHULUAN UNTUK RESISTENSI TERHADAP HAMA GUDANG PADA HIBRIDA JAGUNG SILANG TUNGGAL DAN SILANG TIGA

D. Ruswandi, M. Firman, , Sumeno, S. Robles-Ruswandi, N. Rostini, A. Susanto

Abstract


Kumbang bubuk jagung merupakan salah satu hama penting pada jagung di gudang terutama di daerah tropis. Penggunaan varietas resisten adalah suatu metode pengendalian kumbang bubuk jagung yang efektif, efisien serta bersahabat dengan lingkungan. Penelitian bertujuan untuk mengidentifikasi tingkat resistensi genotipegenotipe jagung Single cross dan Three way cross terhadap Sitophylus zea-mais Motch dan untuk mengetahui variabilitas dan heritabilitasnya pada karakter kerusakan benih dan kehilangan bobot benih. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Entomologi Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran dari bulan Agustus 2004 sampai November 2004. Metode Penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen dengan Rancangan Acak Kelompok, terdiri dari dua set populasi percobaan yakni 27 genotip Single cross dan 34 genotip Three way cross. Genotip-genotip jagung pada tiap set sebagai perlakuan serta masing-masing dengan tiga ulangan. Hasil percobaan menunjukkan bahwa dari populasi hibrida Single cross yang diuji diperoleh 2 genotipe sangat resisten yaitu Ki-3 dan MR-10, 12 genotipe resisten, 12 genotipe agak resisten dan 1 genotipe rentan. Adapun untuk genotipe-genotipe Three way cross diperoleh delapan genotipe resisten, 25 genotipe agak resisten dan satu genotipe rentan. Variabilitas fenotipik, populasi hibrida Single cross maupun Three way cross untuk karakter kerusakan benih dan kehilangan bobot adalah luas. Nilai duga heritabilitas untuk karakter-karakter yang diuji baik pada Single cross dan Three way cross adalah rendah.




DOI: https://doi.org/10.24198/zuriat.v18i1.6750

Refbacks

  • There are currently no refbacks.





Zuriat @ PERIPI - Universitas Padjadjaran



Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.