TINGKAH LAKU SEKSUAL DAN UJI KAWIN MENCIT (MUS MUSCULUS) JANTAN YANG DIINDUKSI STREPTOZOTOCIN
Abstrak
Diabetes melitus (DM) merupakan salah satu penyakit degeneratif yang dapat menyebabkan terjadinya impotensi, gangguan ejakulasi, spermatogenesis dan fungsi kelenjar seks aksesori serta libido. Streptozotocin (STZ) merupakan salah satu diabetogenik yang banyak dimanfaatkan sebagai metode untuk merangsang DM pada hewan percobaan.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh STZ terhadap tingkah laku seksual dan kemampuan kawin mencit (Mus musculus). Penelitian ini dilakukan secara rancangan eksperimental dengan 2 kelompok perlakuan dan 5 ulangan, yaitu perlakuan non diabetes (ND) yang tidak diinduksi STZ dan diabetes (D) yang diinduksi STZ. Hewan uji yang digunakan adalah mencit jantan dan betina. Parameter yang diamati adalah tingkah laku seksual mounting dan kissing vagina oleh mencit jantan, berat badan mencit betina dan jumlah fetus yang dihasilkan oleh mencit betina. Hasil pengamatan dianalisis dengan Uji Chi-Square dan uji lanjut Kruskall Wallis (uji lanjut Mann-Whitney). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada mencit jantan yang diinduksi STZ terjadi penurunan tingkah laku seksual, dan tidak ditemukan adanya implantasi pada uterus betina pasangan kawinnya. Dapat disimpulkan bahwa induksi STZ dapat menurunkan tingkah laku seksual mencit jantan dan tidak mampu mengawini mencit betina.
Kata Kunci
uji kawin, tingkah laku seksual, Streptozotocin
Teks Lengkap:
PDFDOI: https://doi.org/10.24198/biotika.v19i1.32703
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Jurnal ini terindeks oleh: