UJI KUALITAS UDANG BEKU SECARA BAKTERIOLOGIS DARI UNIT PENGOLAHAN IKAN WILAYAH CIREBON, JAWA BARAT

Yolani Syaputri, Retna Nurkhotimah, Eko Hendri Gunawan, Ries Amdhika, Sri Rejeki Rahayuningsih, Nia Rossiana

Abstrak


Udang beku merupakan komoditas penting dari sektor perikanan Indonesia. Nilai ekspor udang beku dari tahun ke tahun selalu mengalami peningkatan khususnya dari Unit Pengolahan Ikan (UPI) Cirebon Jawa Barat. Angka Lempeng Total (ALT) serta bakteri patogen seperti Salmonella spp. dan Escherichia coli merupakan parameter bakteriologis yang dapat digunakan sebagai indikator adanya kontaminasi dan kualitas yang kurang baik pada udang. Penelitian ini bertujuan untuk menguji angka lempeng total serta mendeteksi adanya cemaran bakteri Salmonella spp. dan E.coli pada sampel udang beku. Penelitian bersifat deskriptif eksploratif dengan melakukan penelitian di Laboratorium Stasiun Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Cirebon. Berdasarkan standar baku mutu udang beku SNI 2705 : 2020, jumlah angka lempeng total pada udang beku harus dibawah 5.0 x 105 CFU/g serta harus negatif dari bakteri Salmonella spp. dan E. coli. Berdasarkan hasil pengujian keempat sampel udang beku dari UPI wilayah Cirebon Jawa Barat yaitu pada ke empat titik sampel UPI A, B, C, dan D, jumlah angka lempeng total keempat sampel memenuhi syarat standar baku mutu udang beku. Nilai paling tinggi berasal dari UPI C dan yang paling rendah berasal dari UPI D. Hasil analisis bakteri patogen, keempat sampel udang beku negatif bakteri Salmonella spp. dan E. coli.

Kata Kunci


ALT; E. coli; Salmonella spp.; Udang Beku; UPI

Teks Lengkap:

PDF


DOI: https://doi.org/10.24198/biotika.v21i1.41589

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


 Jurnal ini terindeks oleh: