Identifikasi Korosivitas Tanah Menggunakan Metode Resistivitas Wenner-4 Pin
Abstract
Penelitian korosivitas tanah telah dilakukan di kilang minyak Balikpapan, Kalimantan Timur. Lokasi peneitian ini berada di dekat laut sehingga tanah dilokasi tersebut memiliki potensi korosif. Pada area kilang minyak terdapat pipa maupun struktur penyangga bangunan yang terbuat dari logam yang ditanam dalam tanah. Infrastruktur tersebut sangat riskan terhadap korosi. Korosi di industri migas harus dikendalikan karena dapat menurunkan kemampuan suatu bahan (logam) dalam menerima beban, sehingga berdampak pada keamanan dan keselamatan kerja. Salah satu metode geofisika untuk mengidentifikasi korosivitas tanah yaitu Metode Resistivitas Wenner 4 pin. Metode ini merupakan metode pengujian resistivitas tanah yang telah terstandarisasi internasional berdasarkan American Society for Testing and Materials (ASTM-G57). Dalam pegukuran korosivits tanah, spasi antar elektroda yang digunakan : 1 – 15 m, dengan kedalaman yang dapat dideteksi mulai kedalaman : 0 – 2 m, 2 – 3,5 m, 3,5 – 6,5 m, 6,5 – 8 m dan 8 – 10 m.
Kata kunci: korosivitas tanah, resistivitas, Wenner-4 pin
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)DOI: https://doi.org/10.24198/jiif.v7i2.43976
Refbacks
- There are currently no refbacks.





