Perbandingan antara metode menyikat gigi Bass dan Charter terhadap pengendalian plak pada pemakai ortodonti cekat

Comparison between Bass and Charter toothbrushing methods for plaque control of fixed orthodontic users

Amelia Maharani, Yanti Rusyanti, Agus Susanto

Abstract


Pendahuluan: Kebersihan mulut merupakan salah satu masalah pada pemakai ortodonti cekat karena gigi geligi lebih sulit dibersihkan, sehingga dapat meningkatkan akumulasi plak. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dengan membandingkan metode menyikat gigi Bass dan Charter terhadap pengendalian plak pada pemakai ortodonti cekat. Metode: Jenis penelitian eksperimental dilakukan pada 32 orang mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Padjadjaran dengan metode single blind. Data dianalisis dengan uji two-way repeated measures ANOVA. Hasil: Tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara metode menyikat gigi Bass dan Charter (p>0,05), tetapi nilai plak menurun secara signifikan setelah menyikat gigi pada kedua kelompok (p<0,05). terdapat perbedaaan plak yang signifikan pada daerah servikal antara kedua metode (p<0,05). Simpulan: Metode Charter lebih efektif dalam menurunkan plak di daerah servikal, tetapi secara keseluruhan metode menyikat gigi Bass dan Charter memiliki efektivitas yang sama terhadap pengendalian plak pada pemakai ortodonti cekat.

Kata kunci: Metode Bass, metode Charter, plak, ortodonti cekat.

 

ABSTRACT

Introduction: Oral hygiene is one of the problems faced by fixed orthodontic users because it creates difficulties in cleaning the teeth thus increasing plaque accumulation. The purpose of this study was to analyse the difference between Bass and Charter toothbrushing methods for plaque control in fixed orthodontic users. Methods: This research was an experimental conducted towards as much as 32 students of the Faculty of Dentistry Universitas Padjadjaran with a single-blind method. All data were analysed by the two-way repeated measures ANOVA. Result: There were no significant differences between Bass and Charter tooth brushing methods (p > 0.05), but the plaque value decreased significantly after toothbrushing in both groups (p < 0.05). There were significant differences in the plaque in the cervical area between the two methods (p < 0.05). Conclusion: The Charter toothbrushing methods was proven to be more effective in reducing plaque in the cervical area, however, both Bass and Charter toothbrushing method had the same effectiveness on plaque control of fixed orthodontic users.

Keywords: Fixed orthodontic appliances, plaque, Bass toothbrushing method, Charter toothbrushing method.


Keywords


Metode Bass, metode Charter, plak, ortodonti cekat, Fixed orthodontic appliances, plaque, Bass toothbrushing method, Charter toothbrushing method.

Full Text:

PDF

References


Novita S. Gambaran perbedaan sikat gigi konvensional dan sikat gigi khusus orthodonti terhadap penurunan indek plak pengguna orthodonti cekat pada mahasiswa/i Poltekkes Tanjungkarang Tahun 2015. Lampung: Poltekkes Tanjungkarang. 2015.

Sandic MZ, Popovic B, Carckic J, Nikolic N, Glisic B. Changes in subgingival microflora after placement and removal of fixed orthodontic appliances. Srp Arh Celok Lek; 2014;142(5-6):301-5.

Kusuma RH, Adhani R, Widodo, Rianta S. Perbedaan indeks karies antara maloklusi ringan dan berat pada remaja di ponpes darul hijrah martapura. Dentino J Kedok Gi 2014;2(1):13-7.

Herlinawati, Ria N, Nasution Z. Hubungan perilaku mahasiswa poltekkes yang menggunakan fixed appliance tentang menyikat gigi dengan nilai OHI-S di Poltekkes Kemenkes Medan Tahun 2013. J Ilmiah PANNMED 2014.

Lastianny SP. Dampak pemakaian alat ortodontik terhadap kesehatan jaringan periodontal. Maj Ked Gi 2012;19(2):181-4.

Tanya J, Mahalinga BK, Subraya BG, Jothi MV. Chronic inflamatory gingival enlargemen associated with orthodontic therapy. J Dent Hyg 2013;87(1):19-23.

Mantiri SC, Wowor VNS, Anindita PS. Status kebersihan mulut dan status karies gigi mahasiswa pengguna alat ortodontik cekat. Jurnal e-Gigi (eG) 2013;1(1):1-7.

Tjiali W, Anindita PS, Waworuntu O. Perbedaan indeks plak pada pengguna alat ortodontik cekat yang menggunakan sikat gigi khusus ortodontik dengan dan tanpa obat kumur. J Ilmiah Sains 2015;15(2):124-8.

Donna P. Gigi sehat dan cantik: perawatan praktis sehari-hari. Jakarta: Kompas. 2009.

Shalu B. Textbook of periodontics. New Delhi: Jaypee. 2017.

Agustinus W. Perbandingan efektivitas metode menyikat gigi terhadap penurunan plak pada pasien dengan alat ortodontik cekat teknik begg. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada.; 2007.

Avriliyanti F, Suparwitri S, Alhasyimi AA. Rinsing effect of 60% bay leaf (syzgium polyanthum wight) aqueous decoction on the accumulation of dental plaque during fixed orthodontic treatment. Dental J 2017;50(1):1-5.

Nassar PO, Bombardelli CG, Walker CS, Neves KV, Tonet K, Nishi RN, Bombonatti R, Nassar CA. Periodontal evaluation of different toothbrushing techniques in patients with fixed orthodontic appliances. Dental Press J Orthod 2013;18(1):76-80.

Austin K. An orthodontic tooth brushing technique to enhance oral hygiene in patients with fixed appliances: interim results of a randomized controlled clinical trial. Tesis. New Zealand: University of Otago. 2015.

Ingrid P. Perbandingan efektivitas sikat gigi konvensional dengan sikat gigi khusus ortodonti terhadap penurunan indeks plak pada pemakai piranti ortodonti cekat menggunakan metode charter. Padang: Universitas Andalas. 2017.

Marchelina GA, Anindita PS, Waworuntu OA. Status kesehatan gingiva pada pengguna alat ortodontik cekat di sma negeri 1 manado. UNSTRAT. 2016;5(1):150-7.

Gopdianto R, Rattu AJM, Marjanti NW. Status kebersihan mulut dan perilaku menyikat gigi anak SD Negeri 1 Malalayang. Jurnal e-GIGI.; 2015;3(1):130-8.

Haryanti DD, Adhani R, Aspriyanto D, Dewi IR. Efektivitas menyikat gigi metode horizontal, vertical, dan roll terhadap penurunan plak pada anak usia 9-11 tahun. Dentino J Kedok Gi 2014;II(2):150-4.

Suminar JR, Soemirat S, Ardianto E. Komunikasi organisasi. 2th ed. Buku Materi Pokok SKOM4329. Jakarta: Universitas Terbuka.; 2014.




DOI: https://doi.org/10.24198/jkg.v30i3.20090

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 Jurnal Kedokteran Gigi Universitas Padjadjaran

INDEXING & PARTNERSHIP

     

      

     

 

Statistik Pengunjung

Creative Commons License
Jurnal Kedokteran Gigi Universitas Padjadjaran dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution 4.0 International License