Studi AsosiasiAntara Masa Kosong (Days Open) Terhadap Produksi Susu dan Kerugian Ekonomi Pada Peternakan Sapi Perah Di Kabupaten Garut (Association Study Of Days Open On Milk Production And Its Implication on Economic Losses of Dairy Cattle in Garut Regen
Abstract
Masa kosong merupakan indikator utama kebehasilan usaha sapi perah yang sangat terkait pada pendapatan peternak. Tingkat pendapatan yang berhubungan dengan masa kosong dapat berasal dari jumlah
perkawinan yang menghasilkan kebuntingan, kesehatan serta produksi susu. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui asosiasi masa kosong terhadap produksi susu yang efek selanjutnya terhadap pendapatan yang diperoleh peternak. Metode yang digunakan berupa survey pada 49 ekor sapi perah yang berada pada fase laktasi kedua. Hasil penelitian menunjukan bahwa masa kosong berasosiasi dengan produksi susu dengan nilai R2 = 14%, dimana masa kosong yang memberikan produksi susu paling rendah yaitu pada masa kosong 6,63 bulan atau 199 hari. Selanjutnya, berdasarkan analisis ekonomi, peternak harus mengeluarkan biaya produksi sebesar Rp. 6.211,57 per hari masa kosong. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa pertambahan masa kosong berasosiasi dengan penurunan produksi susu dan meningkatkan biaya produksi.
Kata kunci: Masa kosong, produksi susu, kerugian ekonomi, asosiasi
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)DOI: https://doi.org/10.24198/jit.v14i1.5142
Refbacks
- There are currently no refbacks.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
JURNAL ILMU TERNAK INDEXED BY: