PERGERAKAN AIR IRIGASI BAWAH PERMUKAAN PADA TANAH LIAT YANG DIOLAH SECARA STRIP

Y. I. Intara,, A. Sapei,, Erizal ,, E. N. Sembiring,, M. H.B. Djoefrie.

Abstract


Karakteristik pergerakan air bawah permukaan penting diketahui untuk menjelaskan efektivitas pemberian air  melalui irigasi bawah permukaan untuk memenuhi kebutuhan air tanaman di atasnya. Kajian dilakukan pada tanah liat yang telah diolah secara strip untuk menganalisis pergerakan air dan memformulasikan model mathematiknya. Metode analisis deskriptif digunakan untuk, pertama, menentukan karakteristik air tanah dan kedua, untuk mengetahui pengaruh penambahan bahan organik terhadap pergerakan air. Untuk itu digunakan sebuah pengontrol mikro sebagai penghubung jejaring elektronik (AT89852). Hasil Kinerja irigasi menunjukkan pembasahan efektif hanya dapat dikembangkan dengan lintasan pengairan irigasi yang pendek < 5 m, yang  cocok untuk diterapkan pada pengelolaan lahan subsistem atau perbaikan bentuk tradisional. Analisis statistik  menunjukkan bahwa tidak terdapat interaksi antara perlakuan bahan organik dan pemberian air, namun bahan organik berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan tanaman cabai dan pemberian air tidak berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan tanaman cabai. Pola sebaran kadar air pada pengukuran menggunakan aparatus uji menunjukkan pola model kontur dari program simulasi sebaran kadar air pada strip olah tanah minimal.

 

Kata kunci: irigasi bawah permukaan, pergerakan air, model matematik, penghubung elektronik AT89852


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Indexed by:

  

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License (CC BY-SA 4.0)