KOLABORASI DALAM PENGEMBANGAN KAWASAN MINAPOLITAN PERIKANAN TANGKAP DESA KARANGSONG

Karlina Karlina, Slamet Ismanto, Ahmad Buchori

Abstrak


Latar belakang penelitian ini adalah karena ketertarikan penulis untuk mengetahui pelaksanaan kolaborasi dalam pengembangan kawasan minapolitan perikanan tangkap di Desa Karangsong. Hasil observasi awal menunjukkan bahwa kolaborasi dalam pengembangan kawasan minapolitan perikanan tangkap Desa Karangsong Kabupaten Indramayu belum berjalan dengan baik. Metode yang digunakan ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif dengan mengacu pada teori kolaborasi dari Huxham dan Vangen (1996) yang mengemukakan 6 dimensi agar kolaborasi dapat berjalan dengan baik. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa dimensi pelaksanaan kolaborasi yang baik belum mampu dipenuhi oleh pihak-pihak yang terlibat dalam pengembangan kawasan minapolitan perikanan tangkap Desa Karangsong. Agar kolaborasi dalam pengembangan kawasan minapolitan perikanan tangkap Desa Karangsong dapat berjalan dengan baik diperlukan peningkatan dalam berbagai aspek yaitu diantaranya meningkatkan komunikasi yang baik antar pihak-pihak yang terlibat dan juga melakukan peningkatan dalam hal pembangunan dan pengembangan sarana-prasarana penunjang minapolitan perikanan tangkap. Selain itu agar kolaborasi ini dapat berjalan dengan baik diperlukan adanya SOP Mekanisme Pembangunan dan Pengembangan Perikanan Tangkap Desa Karangsong Kabupaten Indramayu.


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


DAFTAR PUSTAKA

Buku-Buku

Agranoff, R., & McGuire, M. (2003). Collaborative Public Management: New strategies for local governments. Washington: Georgetown University Press.

Huxham, C., & Vangen, S. (1996). Managing to Collaborate : The theory and practice of collaborative advantage. London: Routledge.

Linden, R. (2002). Working Across Boundaries : Making Collaboration Work in Government and Non profit Organizations. San Francisco: Jossey-Bass.

Creswell, J. W. (2013). Research Design : Qualitative, Quantitative and Mixed Methods Approaches. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Dwiyanto, A. (2018). Manajemen Pelayanan Publik: Peduli Inklusif dan Kolaborasi. Yogyakarta: UGM Press.

Emerson, K., Nabatchi, T., & Balogh, S. (2011). An Integrative Framework for Collaborative Governance. Journal of Public Administration Research and Theory.

Moleong, L. J. (2007). Metodelogi Penelitian Kualitatif. Bandung: Rosdakarya.

Handayaningrat, S. (1994). Pengantar Studi Ilmu Administrasi dan Manajemen. Jakarta : Gunung Agung.

Straus, D. (2002). How To Make Collaboration Work : Powerful ways to build consensus, solve problems and make decisions. California: Berret- Koehler Publisher.

Sugiyono. (2008). Metode Penelitian Pendidikan : Pendekatan Kuantitatif, kualitatif dan R&D. Alfabeta.

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Administrasi. Bandung: Alfabeta.

Thoha, M. (2008). Ilmu Administrasi Publik Kontemporer Edisi Pertama. Jakarta: Kencana.

Jurnal

Ansell, C., & Gash, A. (2008). Collaborative Governance in Theory and Practice. Journal of Public Administration Research.

Arrozaaq, D. (n.d.). Collaborative Governance (Studi Tentang Kolaborasi Antar Stakeholders Dalam Pengembangan Kawasan Minapolitan di Kabupaten Sidoarjo).

Haq, I. (2018). Kolaborasi Dalam Penanggulangan Balita Gizi Buruk di Kelurahan Cisaranten Kidul Kecamatan Gedebage.

Marshall, E. (1995). Transforming the way we work: The power of the collaborative workplace. American Management Association.

Mattessich, P., & Monsey, B. (2001). Collaboration: What Makes It Work. A Review of Research Literature on Factors Influencing Successful Collaboration. St. Paul: Amherst H. Wilder Foundation.

Sam'un, M. (2017). Implementasi Kebijakan Pembangunan Minapolitan Perikanan Tangkap PPI (Pangkalan Pendaratan Ikan) Karangsong Indramayu.

Sriwandi, H. (2014). Kolaborasi Penataan Pasar Dangdeur Rancaekek Kabupaten Bandung.

Supriady, H. (2017). Kolaborasi Dalam Penetapan Upah Minimum Kota Bandung Tahun 2016.

Wicaksono, T. A., Hidayat, Z., & Rostyaningsih, D. (2015). Implementasi Program Pengembangan Kawasan Minapolitan Perikanan Budidaya di Rajapurbawa Kabupaten Banjarnegara. Journal of Public Policy and Management Review.

Dokumen

Kepmenkp No.35/2013/Penetapan Kawasan Minapolitan.

PERMENKP NO. PER 12/ Men/ 2010/ Tentang Minapolitan.

Keputusan Bupati Indramayu Nomor : 523.05/Kep.123g–Diskanla/2011 Tentang Penetapan Kelompok Kerja Pengembangan Kawasan Minapolitan Di Kabupaten Indramayu.

Keputusan Bupati Indramayu Nomor : 523/Kep.24-Diskanla/2011 Tentang Penetapan Kawasan Minapolitan di Kabupaten Indramayu.

Peraturan Daerah Kabupaten Indramayu Nomor 1 Tahun 2012 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Indramayu.

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Indramayu Tahun 2016-2021.

Dokumen Master Plan Minapolitan Kabupaten Indramayu.

Dokumen Master Plan Kampung Nelayan Modern Kabupaten Indramayu.




DOI: https://doi.org/10.24198/jane.v12i2.28687

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


JANE (Jurnal Administrasi Negara) Terindeks Di :

 Bielefeld Academic Search Engine (BASE)