Perbandingan Metode Uji Aktivitas Antioksidan DPPH, FRAP dan FIC Terhadap Asam Askorbat, Asam Galat dan Kuersetin
Abstract
Antioksidan merupakan senyawa yang menghambat atau menunda reaksi oksidasi molekul dengan cara menghambat proses inisiasi atau propagasi reaksi oksidasi berantai. Struktur kimiawi antioksidan, sumber radikal bebas, dan sifat fisiko-kimia sediaan sampel yang berbeda dapat memberikan hasil uji aktivitas antioksidan yang beragam. Oleh karena itu, diperlukan suatu metode analisa aktivitas antioksidan yang selektif untuk suatu jenis sampel tertentu. Studi perbandingan metode uji aktivitas antioksidan DPPH, FRAP, dan FIC telah dilakukan terhadap asam askorbat (AA), asam galat (AG), dan kuersetin. Ketiga metode uji antioksidan dibedakan berdasarkan pada jenis mekanisme reaksinya, sedangkan sampel standar antioksidan dipilih berdasarkan struktur polihidroksi atau polifenol yang umumnya mewakili dasar struktur antioksidan bahan alam. Metode uji aktivitas antioksidan terhadap radikal DPPH ditemukan paling efektif dan efisien diantara ketiga metode uji yang digunakan dengan nilai IC50 berturut-turut 1,27; 2,44; dan 2,77 mg/L untuk AG, kuersetin dan AA. Adapun metode FIC terbukti paling tidak efektif dan efisien karena sensitivitasnya yang sangat rendah dan daya kelatnya lebih kecil dari 20%. Korelasi antara metode uji untuk semua standar antioksidan terbukti sangat tinggi (R>0,98), khususnya antara FRAP dan DPPH. Hal ini mengindikasikan adanya keterkaitan sangat kuat antara daya hambat radikal bebas dengan potensial reduksi senyawa polihidroksi (polifenol) terhadap ion besi. Secara umum kedua metode ini sangat dimungkinkan bisa saling menggantikan satu sama lain.
Keywords
Antioksida, DPPH, FRAP, FIC, Asam akorbat, Asam galat, Kuersetin
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)DOI: https://doi.org/10.24198/cna.v6.n2.19049
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 Chimica et Natura Acta
Indexed in: | ||
![]() | ![]() | ![]() |
![]() | ![]() | ![]() |
![]() | ![]() | ![]() |
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.