Studi Potensi Senyawa Antioksidan dari Kulit Jeruk Nipis (Citrus Aurantifolia) secara in Silico

Rustaman Rustaman, Regaputra Satria Janitra, Annisyaban Fatiha Azzahra, Farhan Azhwin Maulana, Fauzian Giansyah Rohmatulloh, Wanda Destiarani, Ari Hardianto, Muhammad Yusuf, Iman Permana Maksum

Abstract


Antioksidan merupakan senyawa yang dapat mencegah atau menghambat oksidasi molekul lain, yang pada makhluk hidup berperan dalam mempertahankan pertumbuhan dan metabolisme yang normal. Studi aktivitas antioksidan individual pada senyawa dari jeruk nipis telah dilakukan. Senyawa yang dipelajari difokuskan pada bergamottin, citropten dan asam klorogenat. Tujuan dari penelitian ini adalah mempelajari hubungan antara struktur molekul dengan aktivitas antioksidannya melalui perhitungan secara kimia komputasi potensial ionisasi, electrodonating power, dan net electrophilicity. Seluruh perhitungan dilakukan menggunakan program komputasi Gaussian 09 Revision D.01, pada level teori APFD/6-31+G(d) pada keadaan muatan netral (deprotonasi, negatif), positif (netral), dan negatif (negatif dua). Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa citropten dan asam klorogenat berpotensi sebagai antioksidan. Vitamin C, asam galat, dan asam klorogenat dalam keadaan terdeprotonasi memiliki sifat antioksidan yang lebih kuat daripada keadaan netral. Analisis ADMET menunjukkan bahwa bergamottin, citropten dan asam klorogenat mampu menghambat enzim sitokrom P450 sehingga dapat pula meningkatkan bioavailabilitas antioksidan, maka bergamottin, citropten dan asam klorogenat dapat pula berperan tidak langsung terhadap aktivitas antioksidan.


Keywords


antioksidan; electrodonating power; asam klorogenat; jeruk nipis; citropen.



DOI: https://doi.org/10.24198/cna.v11.n3.49717

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Chimica et Natura Acta

 

  Indexed in:  
   
    
   
   
   
   
   


 Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.