Identifikasi Zona Akuifer Menggunakan Metode Resistivitas-DC di Daerah Kipas Lava Pegunungan Malabar Kabupaten Bandung Jawa-Barat

Asep Harja, Berliana Ayu Aprilia, Kusnahadi Susanto, Dini Fitriani

Abstract


Daerah Haruman memiliki kondisi air yang cukup melimpah saat musim hujan maupun musim kemarau yang ditandai dengan perkebunan yang cukup subur. Maka dari itu, dilakukan penelitian untuk mengidentifikasi zona akuifer berdasarkan persebaran nilai resistivitas batuan. Selain itu, untuk melihat kemenerusan akuifer dilakukan pengukuran saat musim hujan. Metode yang digunakan adalah metode resistivitas DC dengan konfigurasi Schlumberger. Hasil penelitian telah menunjukkan terdapat tiga lapisan di daerah penelitian, yaitu lapisan akuiklud, akuifer, dan akuifug. Lapisan yang memiliki nilai resistivitas rendah dibawah 20 Ωm yang diidentifikasikan sebagai lapisan akuiklud. Lapisan ini mampu menyimpan air tetapi tidak dapat meloloskan air. Lapisan batuan dengan nilai resistivitas pada rentang 20 Ωm – 100 Ωm merupakan kelompok batuan resistivitas menengah yang diidentifikasikan sebagai akuifer yang bersifat permeable. Lapisan batuan yang memiliki nilai resistivitas di atas 100 Ωm diindikasikan sebagai batuan breksi vulkanik yang bersifat akuifug atau tidak dapat menyimpan maupun meloloskan air (impermeable). Dengan tidak adanya lapisan akuifug di atas lapisan akuifer, maka diperkirakan akuifer pada daerah penelitan merupakan akuifer dangkal yang bersifat bebas (Unconfined Aquifer) dengan kedalaman kurang dari 40 meter.

 Kata kunci: metode geolistrik, resistivitas, akuifer


References


Santoso, B., Wijatmoko, B., Supriyana, E., Identifikasi Bidang Gelincir Berdasarkan Paramaeter idika Batuan (Studi Kasus: Daerah Rawan Longsor Di Jalan Kereta Api KM 110, Purwakarta, Jurnal Ilmu dan Inovasi Fisika, Vol. 4 No. 02 (2020), 123-130. 10.24198/jiif.v4i2.27579

Mashudi, Nurhasanah, Muhardi, Identifikasi Kedalaman Lapisan Tannah Keras Menggunakan Metode Geolistrik Tahanan Jenis (Studi Kasus: Jalan Kota Pontianak), Jurnal Ilmu dan Inovasi Fisika, Vol. 05, No. 1, (2021) 59-64. 10.24198/jiif.v5i1.31227

Fazriati, E., Purnama, A., Algifari, G.A., Muslimah, I.S.A., Sumanto, F.H.P., Kirana, K.H., & Susanto, K., Cross-Section Resistivity Detection of Tree (Swietenia Magahoni and Gmelina) Using ERT Method. Jurnal Penelitian Pendidikan IPA, 8(1) (2022), 39–44.

Montahaei, M., Audio-Magnetotelluric Modeling for 2D Characterization of Shallow Sedimentary Basins and Groundwater System in Central Zagros, Iran,Pure Appl. Geophys. 179 (2022), 4567–4594.

Susilawati, A.; Niode, M.;Surmayadi, M.; Pratomo, P.M.;Nurhasan; Mustopa, E.J.; Sutarno, D.;Srigutomo,W., Resistivity and Density Structure of LimbotoLake—Pentadio, Gorontalo, Indonesia Based on Magnetotelluric and Gravity Data. Appl. Sci. (2023), 13,644. https://doi.org/10.3390/app13010644.

Anisa, Nurhakim, Novianti, YS., Hidrologi dan limnologi danau bekas tambang aluvial Kota Banjarbaru Provinsi Kalimantan Selatan, Jurnal Himsapta, Vol. 7 No. 3 Desember 2022 : 143-146.

Harja, A, Ma'arif F.R., Nanda,M.D., Duvanovsky, A.A., Tangke, T. , Zhilal Ikhwana Shafa,Z.I., FillsanimS., Gunawan,I., , Susanto,K., Studi Hidrogeofisika Gunung Malabar Sebagai Gunung Tertinggi pada Sistem Hidrologi Cekungan Bandung, Jurnal Geologi dan Sumberdaya Mineral Vol. 22 No. 4 Nopember 2021 hal. 223-230.

Telford, M.W., et al, Applied Geophysics, Cambridge University Press (1976)

Deden Zaenudin M., Boy Yoseph CSSSA, Undang Mardiana, Muhammad Kurniawan Alfadli, Febriwan Mohammad, Sistem Akuifer Air Tanah Daerah Sukomoro, Kabupaten Banyuasin – Sumatera Selatan, Dinamika Rekayasa Vol. 17 No. 2 (2021) Hal. 137 – 147.




DOI: https://doi.org/10.24198/jiif.v7i1.43216

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Journal Indexed By:
Visit Statistics: