Performance Analysis of Aluminum Sulfate (Alum) as a Lead-Acid Battery Electrolyte
Abstract
Baterai lead-acid telah menjadi salah satu sumber energi yang paling umum digunakan pada kendaraan. Baterai lead-acid diletakkan dekat mesin pada kendaraan, sehingga akan terpengaruh oleh kenaikkan suhu selama penggunaan. Baterai ini menggunakan elektrolit berupa larutan asam sulfat yang bersifat korosif, sehingga berbahaya bila terjadi kontak dengan lingkungan. Oleh karena itu, dilakukan penelitian terkait optimasi tawas (Al2(SO4)3) sebagai elektrolit alternatif baterai lead-acid. Penggunaan tawas sebagai elektrolit akan mengubah karakteristik baterai seperti tegangan, kapasitas, dan berat jenis. Penelitian ini terdiri dari pembuatan larutan, uji TDS, uji pH, uji charge-discharge dan uji berat jenis. Terdapat 6 variasi larutan yaitu larutan tawas (35%; 50% dan 100%) dan larutan tawas 50% dengan penambahan H2SO4 (5%, 10%, dan 15%). Molaritas optimal larutan tawas yang dapat digunakan adalah 2 M. Konduktivitas listrik larutan meningkat seiring peningkatan kadar tawas dan asam sulfat (H2SO4), Sementara pH larutan menurun. Kapasitas terbesar terjadi pada baterai dengan kadar tawas 50% yaitu 0,05 Ah dan dengan penambahan asam sulfat (H2SO4)15% yaitu 0,52 Ah. Larutan tawas mengalami penurunan berat jenis sebesar 0,0013 setiap kenaikan 1 derajat celcius, sedangkan larutan tawas dengan penambahan asam sulfat (H2SO4) mengalami penurunan sebesar 0,0012.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
D. Linden dan T. Reddy, HANDBOOK OF BATTERIES THIRD EDITION, 3 ed. New York: McGraw-Hill, 2001.
S. Aura dan R. Zainul, “KARAKTERISASI DAN INTERAKSI MOLEKULAR ASAM SULFAT,” Padang, 2020.
W. E. Luttrell, “Aluminum sulfate,” J. Chem. Heal. Saf., vol. 22, no. 6, hal. 33–35, 2015.
N. Fitri, “SINTESIS KRISTAL TAWAS [KAl(SO4)2 .12H2O] DARI LIMBAH KALENG BEKAS MINUMAN SKRIPSI,” UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ALAUDDIN, 2017.
C. E. Onu, N. N. Musei, dan P. K. Igbokwe, “Exploring the Additive Effects of Aluminium and Potassium Sulfates in Enhancing the Charge Cycle of Lead Acid Batteries,” vol. 10, no. 3, hal. 11–19, 2021.
H. Kiehne, Battery Technology Handbook, 2 ed., no. Mi. New York: Marcel Dekker, Inc, 2003.
Z. Chen et al., “The critical role of aluminum sulfate as electrolyte additive on the electrochemical performance of lead-acid battery,” Electrochim. Acta, vol. 407, hal. 139877, 2022.
R. Zamora, Harmadi, dan Wildian, “PERANCANGAN ALAT UKUR TDS (TOTAL DISSOLVED SOLID) AIR DENGAN SENSOR KONDUKTIVITAS SECARA REAL TIME,” vol. VII, no. 1, hal. 11–15, 2015.
E. S. K. Gupta, A Textbook of Automobole Engineering. S.Chand, 2016.
Rosemount Analytical, Conductance Data for Commonly Used Chemicals. 2010.
F. Irwan dan Afdal, “Analisis Hubungan Konduktivitas Listrik Dengan Total Dissolved Solid (TDS) dan Temperatur Pada Beberapa Jenis Air,” J. Fis. Unand, vol. 5, no. 1, hal. 85–93, 2016.
M. Ghufron et al., “Influence of electrolyte concentration on static and dynamic Lead-Acid battery,” J. Phys. Conf. Ser., vol. 1595, no. 1, hal. 0–8, 2020.
N. Khairati, “PENGARUH PERBEDAAN KONSENTRASI ELEKTROLIT H2SO4 TERHADAP KARAKTERISTIK BATERAI DINAMIS Pb-PbO2,” UNIVERSITAS BRAWIJAYA, 2018.
DOI: https://doi.org/10.24198/jiif.v8i1.48610
Refbacks
- There are currently no refbacks.





