Penerapan Metode Induced Polarization Untuk Mengidentifikasi Sebaran Air Asin di Daerah Sekitar Sumur Garam Desa Manis Raya

Karto Suwiryo, Zulfian Zulfian, Muhardi Muhardi

Abstract


Penerapan metode induced polarization telah dilakukan untuk mengidentifikasi sebaran air asin di daerah sekitar sumur garam Desa Manis Raya menggunakan konfigurasi Wenner–Schlumberger. Penelitian ini memanfaatkan alat Automatic Resistivity System Multielectroda (ARES) dengan membentang kabel sebanyak 2 lintasan. Setiap lintasan masing-masing mempunyai panjang 195 m dengan spasi sebesar elektroda 5 m. Nilai chargeabilitas dengan rentang 0,173 ms – 5,59 ms diduga merupakan daerah sebaran air asin. Pada lintasan satu sebaran air asin dimulai dari jarak 5 m hingga 95 m dan 160 m hingga 195 m, menyebar ke arah utara dan selatan dari sumur garam pertama. Pada lintasan dua dimulai dari jarak 20 m hingga 195 m menyebar ke arah barat dan timur sumur garam pertama.

References


Davis, S. N, Wiest, W, and Roger, J. M, Hydrology, University of California: Krieger Publishing Company (1996).

Akbar, M,Studi Geofisika Terintegrasi Untuk Mendeteksi Keberadaan Endapan Emas Sistem Epithermal. Universitas Indonesia (2014).

Aryaseta, B, Warhana, D. D, dan Widodo, A, Identifikasi Intrusi Air Laut Pada Air Tanah Menggunakan Metode Induced Polarization Studi Kasus Daerah Surabaya Timur, Jurnal Geosaintek (2016).

Bamba, A, Supriyanto, dan Lazar, P. A, Identifikasi Sebaran Indikasi Air Tanah Dangkal Terkontaminasi Lindi Dengan Menggunakan Metode Resistivitas dan Induced Polarization (IP) di Sekitar TPA Sambutan Kota Samarinda, Jurnal Geosains Kutai Basin, Vol. 2 No. 2 (2019).

Aryaseta, B, Warnana, D. D, dan Widodo, A, Aplikasi Metode Induced Polarization Untuk Mengidentifikasi Akuifer di Daerah Sutorejo, Surabaya, Jurnal Teknik ITS, Vol. 6 No. 1 (2017), p. 2337-3539.

Nashruddin, N. M, Saputra, A. V, Nafisah, M. D, dan Sehah, Identifikasi Lapisan Pembawa Mineral Emas Dengan Metode Resistivitas dan Induksi Polarisasi di Desa Paningkaban Kecamatan Gumelar Kabupaten Banyumas Jawa Tengah, Jurnal Fisika Flux, Vol. 17 No. 1 (2020), p. 2514-1713.

Amsah, L. O. M. Y, dan Umar, E. P, Identifikasi Zona Mineralisasi Emas Menggunakan Metode Resistivitas dan Induksi Polarisasi (IP) di Desa Lintidu Kabupaten Buol, Jurnal Geocelebes, Vol. 4 No. 2 (2020) p. 144-149.

Telford, W, Geldart, L, and Sheriff, R, Applied Geophysics Second Edition, New York: Cambridge University Press (1990).

Rahmah, S, Pencitraan Dua Dimensi Data Resistivity dan Induced Polarization Untuk Mendelineasi Deposit Emas Sistem Epithermal di Daerah “X”, Universitas Indonesia (2009).

Reynolds, J, An Introduction to Applied and Environmental Geophysics 2nd Ed, West Sussex: Wiley-Blackwell (2011).

Reynolds, J, An Introduction to Applied and Environmental Geophysics, Chichester: Jhon Wiley and Sons Ltd (1997).

Ramadhaningsih, L, dan Sampurno, J, Identifikasi Struktur Lapisan Bawah Permukaan Lahan Gambut di Desa Arang Limbung Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya dengan Metode Resistivitas Konfigurasi Dipole-Dipole, Physics Communication, Vol. 1 No. 2 (2017), p. 29-35.

Arif, S, Dzakiya, N, Kristiyana, S, dan Bagus, R.A, Identification of the Potential Quartz Sandstone in the Sambong Area By the Dipole-Dipole Configuration of Resistivity Method, Journal of Applied Geospatial Information, Vol. 7 No. 1 (2023).

Fajania, R, Arman, Y, dan Muhardi, Pendugaan Ketebalan Lapisan Gambut di Sekitar Jalan Reformasi Kota Pontianak Menggunakan Metode Geolistrik Tahanan Jenis, Jurnal Geocelebes. Vol. 5 No. 1 (2021), p. 16-22.

Muliadi, Zulfian, dan Muhardi, 2019, Identifikasi Ketebalan Tanah Gambut Berdasarkan Nilai Resistivitas 3D: Studi Kasus Daerah Tempat Pembuangan Akhir Batu Layang Kota Pontianak, Positron, Vol. 9 No.2 (2019), p. 89-96.

Sharma, P. V, Enviromental and Engineering Geophysics, Melboume: Cambridge University Press (1997).




DOI: https://doi.org/10.24198/jiif.v9i1.58023

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Journal Indexed By:
Visit Statistics: