PEMANFAATAN KULIT LIDAH BUAYA (Aloe vera Linn.) DAN BUNGA ROSELA (Hibiscus sabdariffa Linn.) DALAM PEMBUATAN MINUMAN HERBAL

Ten siska, Debby M. Sumanti, Vika Heiditika Sari

Abstract


Rasa pahit, bau langu dan warna pucatnya, minuman herbal dari kulit pelepah daun lidah buaya dapat dihilangkan dengan campuran imbangan tertentu dengan bunga Rosella.  Metode penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok dengan 5 perlakuan imbangan antara kulit daun lidah buaya kering dan bunga Rosella kering, yaitu:  80:20, 75:25, 70:30, 65:35 dan 60:40 persen. Hasil penelitian menunjukan bahwa berdasarkan uji organoleptik, perlakuan dengan imbangan 65:35 persen telah menghasilkan minuman herbal yang paling disukai panelis, yaitu pada pH 4.51, asam sitrat 0.0817 persen, kisaran warna merah ungu (red purple) berdasarkan nilai 0Hue, kadar vitamin C 0.015 persen berdasarkan titrasi iodimetri, kadar tanin minuman 5.10 persen dan aktivitas antioksidan 407.58 ppm berdasarkan nilai IC50 (Inhibition concentration 50%).

 

Kata kunci : Lidah buaya, Bunga rosela, Minuman herbal

 


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Indexed by:

  

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License (CC BY-SA 4.0)