Pengaruh Penambahan Tepung Maggot Black Soldier Fly Dengan Konsentrasi Berbeda Terhadap Sifat Fisik Dendeng Daging Ayam

Abstract

Dendeng merupakan jenis olahan daging yang menggabungkan proses curing dan pengeringan. Dendeng memiliki potensi dalam upaya diversifikasi produk pangan salah satunya dengan penambahan tepung maggot Black Soldier Fly (BSF). Tepung maggot BSF merupakan sumber protein berkelanjutan yang berpotensi memenuhi kebutuhan protein dimasa depan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dan level penambahan terbaik dari tepung maggot BSF dengan terhadap rendemen, nilai pH, keempukan, dan warna dendeng daging ayam. Penelitian dilakukan secara eksperimental menggunakan rancangan acak lengkap. Terdapat empat level penambahan, yaitu 0%, 5%, 10%, dan 15% dengan lima kali ulangan. Data diolah menggunakan analisis ragam dan uji berjarak duncan. Hasil penelitian menunjukan bahwa penambahan tepung maggot BSF memberikan pengaruh yang nyata terhadap nilai pH dan warna (P<0,05) tanpa mempengaruhi rendemen dan keempukan dendeng daging ayam (P>0,05). Persentase penambahan tepung maggot BSF sebanyak 5% menghasilkan kualitas fisik dendeng yang baik dengan hasil nilai keempukan 13,96 N, rendemen 83,55%, pH 5,85, dan warna (L* 43,08; a* 4,25; b* 18,61; C* 19,09; serta h 1,34).